Mantan penggawa timnas Indonesia sejak Grup usia itu mengakui skuat Mahesa Jenar mendapatkan pelajaran berharga dari tim Rival yang dihuni banyak mantan pemain PSIS.
Pada laga pekan ke-16 BRI Perserikatan 1 2024/25 itu, PSIS memang tak Pandai banyak berkutik dan akhirnya harus gigit jari di laga beraroma reuni ini.
Terbukti PSIS hanya Pandai menyarangkan sebuah gol saja lewat aksi Wildan Ramdhani di menit ke-80.
Sedangkan Malut United Pandai mencetak tiga gol yang masing-masing dipersembahkan oleh Darel Valentino Erlangga di menit ke-12, Diego Martinez menit ke-47 dan Jorge Correa pada menit ke-94.
“Selamat kepada Malut United atas kemenangannya. Demi kami tertinggal satu gol, itu Membikin kami bermain sangat terburu-buru. Betul seperti yang disampaikan coach Gilbert Agius, Malut United memang Mempunyai banyak pemain berpengalaman dan pemain muda berbakat. Bukan berarti kami menyalahkan siapa pun, tapi ini menjadi pelajaran berharga bagi PSIS Buat Pandai lebih Berkualitas di laga berikutnya,” kata Septian David Maulana.
Laga selanjutnya yakni pekan ke-17 yang menjadi laga penutup putaran pertama BRI Perserikatan 1 2024/2025, PSIS sudah dinanti tuan rumah PS Barito Putera pada laga Sambang yang dijadwalkan digelar pada Minggu (29/12/2024) mendatang.
Septian David juga berharap PSIS Pandai tampil maksimal di laga terakhir putaran pertama nanti. “Semoga di laga berikutnya kami Pandai belajar dari kesalahan ini dan memberikan hasil terbaik Buat tim dan suporter,” ucap pemain Asli Semarang itu Kembali.
Kekalahan dari Malut United ini menjadi hasil Bukan baik kedua kalinya secara beruntun yang didapat PSIS di dua laga terakhirnya. Sebelumnya PSIS juga harus bertekuk Dengkul pada laga Sambang Demi ditekuk PSS Sleman dengan skor 1-2.
Hasil ini Membikin PSIS kini Lagi Terdapat di peringkat ke-13 dengan mengoleksi 17 poin hasil dari 16 kali main, 5 kali menang, 2 kali imbang dan 9 kali kalah. ***
