Liputanindo.id MAKASSAR – Satuan Lewat Lintas Polrestabes Makassar menindak 1.588 kendaran selama sepekan penyelenggaran Operasi Keselamatan Pallawa 2024.
Di mana, rata-rata kendaraan yang ditindak yakni pelanggaran melawan arus dan tidak menggunakan helm.
“Dari pelanggar yang terekam ETLE ini, 741 terekam oleh ETLE Stagnan dan 847 kendaraan yang terekam oleh ETLE Mobile,” kata Kasat Lantas Polrestabes Makassar, AKBP Amin Toha, Senin (11/3/2024).
Selain melakukan pendidikan, pihaknya juga melakukan teguran kepada 852 pengendara yang melakukan pelanggaran.
Sementara itu untuk kasus kecelakaan lalulintas, terdapat tujuh kasus sampai pada hari ketujuh pelaksanaan operasi keselamatan Pallawa.
“Luka ringan ada delapan, kerugian material Rp1,8 juta,” jelasnya.
Menonton masih kurangnya kesadaran berkendara dengan tertib masyarakat Kota Makassar, Amin Toha memberikan imbauan.
Amin Toha mengajak kepada masyarakat untuk tetap taat kepada aturan lalu lintas untuk keselamatan diri dan pengendara lain.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat kota Makassar untuk tetap tertib berlalulintas, semua kegiatan kita laksanakan dengan patuhi lalulintas, apalagi saat ini memasuki bulan suci Ramadan,” ajaknya.
Sejauh ini, lanjut Amin Toha, Operasi Keselamatan Pallawa telah memasuki setengah perjalanan.
“Kepada pelaksanaan operasi ini sudah setengah perjalanan. Jadi tujuh hari lagi kita akan selesai, kemudian kita masuk pada bulan suci Ramadan,” tandasnya. (KEK)
