Sensasi Menjelajahi Sungai Jernih di Citumang Pangandaran

Wisata Citumang Body Rafting yang terletak di Pangandaran, Jawa Barat, menjadi salah satu pilihan wisatawan Kepada menghabiskan libur natal dan tahun baru. Wisata ini menyuguhkan adrenalin yang menantang menjelajahi sungai dengan air yang jernih dan sensasi alam yang hijau. 

Berlokasi di Desa Bojong, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Citumang Body Rafting ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah Kepada menikmati libur natal dan tahun baru. Kepada mengunjungi Citumang Body Rafting, wisatawan dapat menempuh Sekeliling 10 menit menggunakan kendaraan atau 15 kilometer dari Pantai Pangandaran. 

Kepada masuk ke kawasan ini, wisatawan cukup membayar tiket sebesar Rp20 ribu hingga Rp25 ribu per orang. Di Letak ini, wisatawan dapat menjelajahi sungai yang jernih dan disuguhkan dengan alam pepohonan yang rindang. 

Cek Artikel:  Askrindo Cover Asuransi Kecelakaan Diri di 57 Posisi Wisata

Wisatawan juga dapat mencoba adrenalin menantang melompat dari atas tebing atau pohon. Sekalian aktivitas selama menjelajah sungai, wisatawan diwajibkan memakai pelampung dan didampingi oleh guide profesional. 
 

Salah satu wisatawan asal Bogor, Sapto Ediputro menceritakan pengalaman pertamanya bermain body rafting di Cutamang. Selain Mempunyai banyak adrenalin, wisata Citumang Body Rafting sangat cocok dinikmati oleh wisatawan dari Sekalian kalangan, Berkualitas Serempak keluarga hingga rekan kerja. 

“Arus dan situasi sungainya nyaman Kepada Sekalian orang. Enggak terlalu berbahaya, fun-nya dapat,” kata Wisatawan Asal Bogor, Sapto Ediputro.

Sementara itu, Assisten Manager Cluster Priangan, Riki Setiadi mengatakan, pada momen libur panjang natal dan tahun baru, Wisata Citumang Body Rafting mengalami peningkatan pengunjung hingga 80 persen. Dalam seharinya, pengunjung yang datang Dapat mencapai 1.000 orang. 

Cek Artikel:  Viral Bule Rusia Pukuli Pengendara di Bali Usai Kecelakaan Sementara Absahabatnya Bermain Musik

“Selama libur nataru, kita menyediakan fasilitas dari tim kesehatan apabila pengunjung Terdapat yang merasa sakit,” ujar Riki Setiadi.

Riki menambahkan, pihak pengelola menyediakan rambu-rambu petunjuk hingga fasilitas kesehatan serta melibatkan TNI, Polri, hingga relawan yang disiagakan guna memberikan rasa Kondusif dan nyaman bagi wisatawan. 

Mungkin Anda Menyukai