Sempat Viral di Sosial Media, Materi Videotron Anies Baswedan di Bekasi Diturunkan

Liputanindo.id BEKASI – Ramai di media sosial X.com, videotron capres 01 Anies Baswedan di depan Grand Metropolitan Bekasi, Jawa Barat, dan di Graha Sendiri, hanya terpasang sebentar kemudian diturunkan kembali.

Penurunan tersebut disampaikan langsung langsung oleh inisiator videotron, pemilik akun X Olppaemi Project. Videotron itu merupakan kerja sama Olppaemi dan Aniesbubble.


“Senang sekali rasanya menerima apresiasi yang sangat positif terhadap project yang kami lakukan. Project ini akan tidak berjalan tanpa dukungan baik moral dan materi dari seluruh Humanies,” cuit Olppaemi Project mlalui akunnya @olpproject, dikutip Selasa (16/1/2024).


Sayan @aniesbubble sendiri merupakan akun yang membagikan potongan-potongan video live TikTok Anies Baswedan serta update dari beberapa kegiatan kampanye Anies Baswedan lainnya.

Cek Artikel:  Tim DVI Polri Tuntas Identifikasi 11 Jenazah Terbakar Kecelakaan KM 58

Istimewanya, Anies Bubble membagikan cuplikan itu layaknya akun penggemar K-Pop. Ini terlihat dari captionnya yang menggunakan Hangul atau alfabet Korea, lengkap dengan tanggal siaran langsung.


Sayan @aniesbubble ini diketahui berjalan organik dan bukan bagian dari Timnas AMIN. Pada Sayan ini juga menyematkan emoticon berupa Owl (burung hantu) yang merupakan ilmu pengetahuan dan kecerdasan. 


Sama  dengan @aniesbubble, @olpproject merupakan inisiatif dari pendukung Anies Baswedan yang melakukan kampanye secara mandiri dan tidak terafiliasi dari tim kampanye. 


Terkait penurunan LCD Ads tersebut, tak dirinci kapan tepatnya materi videotron tersebut diturunkan. Berdasarkan keterangan di X.com, seharusnya materi videotron tersebut terpasang selama seminggu ke depan. Senin (15/1/2024) pagi diumumkan dipasang, pukul 21.00 WIB, mereka mengumumkan videotron diturunkan.

Cek Artikel:  Mobil Pick Up Bermuatan Ayam Potong Terbalik di Makassar


“Sayangnya kami harus mengabarkan bahwa, LED Ads yang telah dijadwalkan tayang telah dijadwalkan tayang seminggu (15-21 Januari 2024) di Bekasi dan di Jakarta tidak dapat lanjut tayang di lokasi tersebut karena suatu hal yang di luar kuasa kami,” tulis @plpproject.


Olppaemi Project menuturkan, mereka tengah mengupayakan solusi terbaik dengan pihak-pihak terkait.


“Humanies tidak perlu khawatir dan mohon dukungannya untuk menyertai kami dalam memaksimalkan project dan memberikan update secara berkala,” katanya.

Terkait hal tersebut, Anies Baswedan mengapresiasi gerakan yang dimotori Olppaemi dan Aniesbubble tersebut. Meski videotron cuma terpasang sebentar dari yang dijadwalkan, tapi semangatnya membanggakan.


“Apresiasi setingginya buat semua yang sudah jalankan dan dukung inisiatif luar biasa ini, walau berujung tidak seperti yang kita harapkan, cuit Anies di akun X-nya, membalas cuitan dari @olpproject. (IRN)

Cek Artikel:  Korlantas Polri Jadikan Penemuan ETLE Polda Sulsel Role Model Polda Jajaran se-Indonesia

Baca Juga:
Demo Tolak Pemilu 2024

 

Baca Juga:
Kunjungan Kaesang Pangarep di Semarang

 

Mungkin Anda Menyukai