Liputanindo.id JAKARTA – Sinetron hit tahun 2000-an ‘Jadi Pocong’ kini akan karya Mandra kini dialihwahanakan menjadi Sinema berjudul ’Mumun’.
Sinema yang produksi Dee Company ini siap mengajak penonton bernostalgia di bioskop pada 1 September mendatang.
Baca Juga:
Sinema “Pemukiman Setan” Tayang Perdana di Midnight Event JAFF 2023
“Sinema ini akan tayang 1 September bersamaan dengan ulang tahun Mumun, semoga Sinema ini Dapat diterima. Di hari pertama kita akan tayang di 300 layar,” ujar produser Sinema ‘Mumun’ Dheeraj Kalwani Begitu konferensi pers di Jakarta, Kamis (25/8/2022) malam.
Dheeraj memastikan bahwa Tanda khas khas pocong Mumun dengan mata hijaunya hingga Tembang pembukanya di versi sinetron Enggak akan hilang dalam versi Sinema sehingga dapat membawa penonton bernostalgia Berbarengan. Selain itu, penonton baru juga dipastikan tetap Dapat mengikuti ceritanya meski Enggak pernah menonton versi sinetronnya.
Sementara itu, Pengarah adegan Rizal Mantovani mengatakan Begitu mengetahui Sinema ‘Mumun’ merupakan adaptasi dari sinetron yang hit di masanya, dia mengaku agak tertekan.
“Membangun saya jadi tertekan ya karena gimana nih harus Membangun sesuatu yang bagus dan paling Enggak Dapat nostalgia. Mujur dapat cerita yang bagus, cast yang bagus, kinerja yang bagus, akhirnya rintangan-rintangan yang Eksis Demi mengadaptasi Sinema ini menjadi Enggak terasa seberat yang Sebaiknya,” ujar Rizal dilansir Antara.
Dia juga mengatakan bahwa dirinya telah mempersiapkan adegan-adegan kejutan guna Membangun teror pocong Mumun terasa lebih mencekam.
“Tentu perlakuan sinetron dan layar lebar berbeda. Tanpa mengurangi Kepribadian pocong Mumun khas dengan mata hijaunya, saya Membangun adegan-adegan teror lebih terasa mencekam,” katanya.
‘Mumun’ dibintangi oleh Acha Septriasa, Dimas Aditya, Volland Humonggio, Bedu, Ence Bagus, dan Fajar Nugra. Selain itu, Mandra dan Eddies Adelia yang merupakan pemain sinetron “Jadi Pocong” juga turut membintangi Sinema tersebut sehingga akan melengkapi nostalgia penonton.
Sinema ‘Mumun’ mengisahkan sepasang kekasih yakni Mumun (Acha Septriasa) dan Juned (Dimas Aditya). Sayangnya, kisah Asmara mereka harus berakhir karena Mumun meninggal tertabrak truk.
Di hari pemakaman, Husein (Mandra) si tukang gali kubur lupa membuka ikatan pocong Mumun. Pocong Mumun pun gentayangan menyebar teror menghantui Anggota desa dan mencari Jefri (Volland Humonggio) Demi balas dendam. (RIO)
Baca Juga:
Catatkan Sejarah Baru, ‘Sewu Dino’ Jadi Sinema Terlaris 2023 dengan 4,8 Juta Penonton