Sinema A Business Proposal Indonesia, yang diadaptasi dari webtoon Terkenal Korea dan sebelumnya telah diadaptasi menjadi serial drama Korea baru saja tayang pada kemarin, (6/2) di jaringan bioskop. Sinema yang dibintangi Ariel Tatum, Abidzar Al-Ghifari, Ardhito Pramono, dan Caitlin Halderman itu Hanya mengumpulkan Sekeliling 6894 penonton pada hari penayangannya, mengutip dari situs pencatatan dan pelacakan penonton, Cinepoint.
Jumlah raihan penonton A Business Proposal Indonesia kalah dengan Sinema-Sinema Indonesia lainnya yang juga mulai tayang pada 6 Februari. Sinema Starvision, Petaka Gunung Gede mendapat Bilangan opening day terbanyak dengan raihan Sekeliling 148 ribuan penonton. Sementara Sinema Pulung Gantung: Pati Ngendat mengumpulkan Sekeliling 22 ribuan penonton.
Jumlah penonton yang kurang signifikan dari A Business Proposal Indonesia pada hari pertama penayangannya salah satunya juga Dapat disebabkan kontroversi yang sebelumnya muncul dan menyedot perhatian penggemar drama Korea. Bermula dari jawaban-jawaban Abidzar di beberapa podcast, yang dianggap oleh para penggemar drama Korea Kagak menghormati karya asalnya, Membikin para penggemar drama Korea merasa enggan Kepada menonton Sinema adaptasi tersebut.
Rumah produksi A Business Proposa Indonesia, Falcon Pictures, bahkan sempat mengunggah surat terbuka yang berisi permintaan Ampun, disusul dengan unggahan permintaan Ampun Abidzar di media sosialnya.
Dengan jumlah 1270 jadwal penayangan pada hari pertama yang Bisa dikonversi ke 3,43% cakupan penonton, diperkirakan jumlah jadwal tayang A Business Proposal pun akan turun jauh di sisa waktu mendatang.
Sinema A Business Proposal mengisahkan Sari (Ariel Tatum), food analyst di Bowo Foods, yang terpaksa menyamar menjadi sahabat Yasmin (Caitlin Halderman), dalam sebuah kencan buta. Tetapi, tanpa diduga, Sahabat kencan tersebut adalah Istimewa (Abidzar Al-Ghifari), pewaris dari perusahaan tempatnya bekerja yang terkenal disiplin dan dingin. Sadar bahwa kakeknya, Eyang Bowo (Slamet Rahardjo), Lanjut menekan dirinya Kepada menikah, Istimewa meminta Sari Kepada berpura-pura menjadi kekasihnya. (H-2)