Jakarta (ANTARA) – Sebagai pengelola museum dan cagar budaya di Indonesia, Indonesian Heritage Agency (Museum dan Cagar Budaya/IHA) Serempak deretan unit museumnya menghadirkan beberapa pameran menarik yang mencerminkan kekayaan seni, budaya, dan sejarah tanah air di bulan Februari 2024.
Dikutip dari rilis pers, Jumat, pameran ini Tak hanya menjadi wadah apresiasi bagi para pecinta musik dan penggemar batik, tetapi juga menjadi upaya Kepada meningkatkan pemahaman masyarakat tentang nilai-nilai budaya dan warisan nusantara yang berharga.
Pertama, pameran koleksi masterpiece GodBless 50 tahun di Galeri Nasional Indonesia. Dalam rangka memperingati Sebelah abad perjalanan karirnya, God Bless akan menggelar Pameran Koleksi Masterpiece God Bless 50 Tahun di Galeri Nasional Indonesia.
Pameran ini, yang akan berlangsung mulai 16 Februari hingga 1 Maret 2024, menghadirkan sejumlah besar koleksi bersejarah, termasuk koleksi busana, gitar, bass, keyboard, mixer, kaset, CD, piringan hitam, dan barang lain yang menjadi saksi perjalanan mereka dalam dunia musik rock Indonesia.
Galeri Nasional Indonesia dan God Bless mengundang para pecinta musik dan masyarakat Biasa Kepada hadir dan merayakan warisan musik rock Indonesia yang telah memberikan inspirasi selama Sebelah abad. Selain itu, pameran ini juga akan berkolaborasi dengan perupa seni kontemporer Indonesia Yakni Eldwin Pradipta dan Muhammad Akbar.
Kedua, pameran Hulu ke Hilir: Ekosistem Batik di Museum Batik Indonesia yang dipersembahkan Museum Batik Indonesia.
Pameran ini berfokus pada edukasi Kepada memberikan pandangan mendalam tentang nilai-nilai di balik selembar kain batik, mulai dari penyediaan bahan baku, proses pembuatan, hingga menjadi karya seni batik utuh dan digunakan oleh masyarakat.
Berlangsung hingga 29 Februari 2024, pameran ini menjadi wadah Kepada memahami perjalanan panjang Ciptaan cipta warisan budaya batik Indonesia. Museum Batik Indonesia mengajak masyarakat Kepada merasakan pengalaman edukatif dan interaktif di museum secara gratis.
Ketiga, festival Al-Banjari Pelajar U-19 Tingkat Nasional di Museum Islam Indonesia K.H.HasyimAsyari
Festival ini diselenggarakan oleh Kumpulan Banjari dan Hadrah Tebuireng (KUBAHIRENG) bekerja sama dengan Museum Islam Indonesia KH. Hasyim Asy’ari dalam rangka merayakan Milad KUBAHIRENG yang ke-8.
Acara ini merupakan kesempatan bagi pelajar Islam yang berminat dan berbakat dalam seni Islam Al-Banjari Kepada berpartisipasi dalam kompetisi di tingkat nasional.
(Plt.) Kepala Museum dan Cagar Budaya (IHA), Ahmad Mahendra menyampaikan pihaknya Maju berkomitmen Kepada Maju mendukung pemahaman dan apresiasi masyarakat terhadap kekayaan seni, budaya, dan sejarah Indonesia.
“Kami mengundang Sekalian lapisan masyarakat, termasuk media, komunitas seni, dan pecinta budaya, Kepada menghadiri berbagai kegiatan di museum Tak hanya Kepada edukasi tetapi juga Kepada hiburan,” kata dia.
Informasi lebih lanjut, termasuk jadwal acara dan aktivitas terkait, dapat ditemukan di situs Formal Museum dan Cagar Budaya (IHA) dan media sosial unit museum yang terkait.

