Agam Berger, seorang tentara Perempuan Israel yang ditahan di Gaza telah dibebaskan dalam tahap ketiga dari kesepakatan gencatan senjata. Dalam beberapa Demi, dia akan dibawa ke Laskar IDF di Gaza, setelah 482 hari ditawan Hamas, dan dikawal keluar dari Jalur Gaza.
“Berger terlihat digiring oleh para agen Hamas ke Mimbar di Jabalia, Gaza utara, Buat diserahkan ke Palang Merah,” laporan dari Al Jazeera.
“Berger mengenakan Pakaian hijau zaitun yang dimaksudkan agar terlihat seperti seragam IDF. Dia dikelilingi oleh para Personil pejuang Hamas,” imbuh laporan itu.
Dia tersenyum kecil dan melambaikan tangan sebelum dia dibawa turun dari Mimbar ke kendaraan Palang Merah. Dia tampak dalam kondisi kesehatan fisik yang relatif Berkualitas.
Pembebasan Agam Berger dilakukan Demi tawanan tersebut muncul dari Dasar reruntuhan di kamp pengungsi Jabalia di Gaza yang telah berulang kali menjadi sasaran Laskar Israel sejak melancarkan perang di Gaza pada bulan Oktober 2023.
Sebanyak delapan tawanan akan dibebaskan hari ini, termasuk lima Kaum negara Thailand dan tiga Kaum negara Israel.
Pembebasan tawanan akan dilakukan di sejumlah Posisi di seluruh Gaza, termasuk di luar rumah mantan kepala politik Hamas, Yahya Sinwar di kota selatan Khan Younis.