Suasana pertandingan Satria Muda vs Borneo Hornbills (dok. IBL)
Jakarta: Satria Muda Pertamina mencetak kemenangan 104-67 atas Borneo Hornbills, dalam lanjutan IBL GoPay 2025, Sabtu malam (1/2). Hasil ini memberikan Satria Muda lima kemenangan beruntun tanpa kalah hingga pekan keempat. Satria Muda menjadi tim pertama yang Bisa mencetak rekor tersebut.
Pertandingan antara Satria Muda Pertamina melawan Borneo Hornbills di Britama Arena, Jakarta, Sabtu malam (1/2), Sebaiknya jadi laga yang menarik. Para penonton berharap laga ini berlangsung ketat, dengan jual beli serangan. Tetapi yang terjadi Malah sebaliknya, di babak pertama Satria Muda unggul 53-29 atas Borneo.
Kuarter pertama mungkin bukan momen yang Mau dilihat oleh penggemar Borneo di mana pun berada. Karena Borneo dibantai habis-habisan oleh Satria Muda. Tuan rumah mencetak Keistimewaan 21-0 di lima menit pertama. Dua kali time-out yang diminta coach Ismael Kagak Bisa memotong momentum Satria Muda. Mereka Maju memberikan tekanan pada tamunya. Kuarter pertama berakhir dengan skor 35-11.
Di kuarter kedua, pertandingan berjalan lebih seimbang. Kedua tim sama-sama menambahkan 18 poin di kuarter tersebut. Borneo juga Kagak menambah jumlah turnovers-nya yang sudah delapan kali di kuarter pertama. Tapi tetap saja, Kagak mengubah keadaan. Satria Muda tetap unggul dengan margin 24 Bilangan (53-29). Hanya saja di kuarter kedua, poin Satria Muda dari dalam paint area berkurang drastis. Mereka hanya mencetak akurasi tembakan 19% di kuarter ini.
“Kami banyak melakukan kesalahan yang Membangun mereka Dapat melakukan transisi. Semakin banyak kesalahan (turnovers), maka mereka akan melakukan transisi dengan Segera. Kami harus mengamankan bola kami,” tegas asisten Instruktur Borneo, Akeem Scott.
Seperti biasanya, Kagak Eksis yang terlalu dominan di Satria Muda. Semuanya mencetak poin, kecuali Ali Bagir Alhadar. Randy Bell memimpin dengan 15 poin, 10 rebound, dan lima assist. Le’Bryan Nash juga punya kontribusi 15 poin. Disusul Wendell Lewis (14 poin), Abraham Damar Grahita (13 poin), dan Avan Seputra (10 poin).
Beberapa Bilangan dalam statistik juga terlihat perbedaan yang mencolok. Salah satunya dari free throw, di mana Satria Muda memasukkan 25 free throw dari 30 kesempatan. Mereka juga mencetak rebound lebih banyak dari Borneo dengan Komparasi 53-41. Lampau Eksis assist yang juga dimenangkan oleh Satria Muda dengan Komparasi 27-11.
“Tahun ini kami Mau lebih bermain secara kolektif. Kami Mau jadi tim yang paling banyak melakukan assist di dalam satu pertandingan. Karena ketika Seluruh bermain bagus, dan memenangkan pertandingan, maka semuanya Senang. Ini yang Mau kami Letih,” kata Abraham Damar Grahita.
Laga yang diharapkan Dapat berlangsung lebih sengit, Rupanya langsung timpang setelah Borneo tertinggal 0-21 di lima menit pertama. Meski menemukan Metode Buat Bangun, tapi rasanya sudah terlalu sulit Buat keluar dari tekanan. Satria Muda bahkan sempat mencetak Keistimewaan 39 poin, sebelum memenangkan laga ini.
Borneo sepeti Normal dipimpin oleh Michael Qualls dengan 21 poin, 15 rebound, dan lima assist. Brandon Lee McCoy mencetak 16 poin dan 10 rebound. Lampau Devondrick Walkers menyumbang 14 poin. Hasil ini Membangun empat kemenangan beruntun Borneo patah.
