Sandi apresiasi Kenalan Wonderful Indonesia yang dukung produk lokal

Jakarta (ANTARA) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno mengapresiasi Kenalan co-branding Wonderful Indonesia yang mendukung masyarakat Indonesia agar Pandai bangga pada produk buatan lokal.

Co-branding Wonderful Indonesia merupakan upaya Kemenparekraf RI dalam meningkatkan Imej pariwisata Indonesia di tengah-tengah momen kebangkitkan sektor pariwisata adan ekonomi kreatif. Buat itu, perlu kerja sama dari berbagai sektor dalam menyukseskan program ini,” kata Sandi seperti dikutip dari siaran persnya, Senin.

Co-branding merupakan salah satu strategi bisnis yang melibatkan aliansi dari berbagai nama merek yang digunakan pada satu produk atau layanan.

Strategi co-branding itu pun diadopsi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) sejak 2020 Buat mendongkrak merek “Wonderful Indonesia” sebagai bagian dalam menumbuhkan kepercayaan dan ekonomi dari sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Tanah Air.

Cek Artikel:  Azana Hotels Resorts akan Buka 6 Hotel Baru di Pahamn 2024

Hingga akhir 2022, Kemenparekraf mencatat sudah Eksis Dekat 90 Kenalan co-branding dari berbagai sektor seperti hotel, makanan dan minuman, hingga transportasi yang digandeng Kemenparekraf Buat membesarkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.

Adapun apresiasi yang disampaikan Sandi dalam kesempatan ini ditujukan kepada salah satu jenama yang berada di Dasar naungan PT Nestle Indonesia yakni Kitkat yang telah menjadi Kenalan co-branding pada 2022 Lampau.

Apresiasi diberikan oleh Sandi karena jenama penganan manis itu Membikin kolaborasi Tertentu menggandeng usaha sepatu lokal ,Aerostreet, Buat merilis edisi spesial menyambut perayaan hari kasih sayang.

Kolaborasi itu mengajak audiens kedua jenama Buat dapat menyebarkan cita melalui produk Indonesia dan Pandai Lalu bangga terhadap produk buatan lokal.

Cek Artikel:  Goa Terindah se-Asia Tenggara! Yuk ke Sini!

Sandi berharap agar konsep serupa Pandai dicontoh oleh para pelaku UMKM lainnya sehingga meski di tengah tantangan resesi Dunia para pelaku UMKM Pandai tetap bertahan bahkan bertumbuh.

“Saya Ingin membagikan konsep 3Si yakni Ciptaan adaptasi dan kolaborasi. Ini kiat Buat pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) agar Pandai menghadapi resesi ekonomi di 2023,” kata Sandi.

Baca juga: Sandi minta pelaku ekraf buat konten Aneh dan menarik melalui medsos

Baca juga: Sandiaga Uno ungkap fakta kunjungan wisman RI kalah jauh dari Turki

Mungkin Anda Menyukai