SEBUAH rencana besar tengah Sadchurro persiapkan Buat perjalanan bermusiknya, rangkaian panjang menuju album penuh perdana yang dijadwalkan rilis di akhir tahun ini. Sebagai pembuka perjalanan, proyek solo dari Ganes Mardhika ini merilis sebuah single bertajuk Biarkan pada 27 Juni 2025.
Hadirnya Biarkan menjadi salah satu momen yang cukup monumental bagi Sadchurro, karena ini menjadi kali pertama baginya Buat menulis lirik serta bernyanyi dalam bahasa Indonesia.
Musiknya sendiri Tetap berada di koridor emo/dream pop yang Sadchurro usung sejak awal, yang mana kali ini ia bawakan dengan nuansa yang jauh lebih ceria.
“Sebelumnya gue selalu merasa lebih Terjamin menulis dalam bahasa Inggris karena Eksis jarak emosional yang memudahkan gue Buat eksplorasi tanpa terlalu terekspos. Tetapi, di titik ini, gue merasa sudah waktunya menyampaikan sesuatu dalam bahasa yang lebih jujur dan dekat ke diri sendiri. Rasanya vulnerable, tapi juga liberating,” Terang Sadchurro.
Menyimak lebih dalam, Biarkan membawa tema tentang keadaan yang kerap dialami oleh banyak orang, yakni seputar kelelahan emosional di dalam realita kehidupan dan rutinitas sehari-hari.
“Biarkan adalah Tembang tentang kelelahan emosional yang datang Tenang-Tenang—tentang malam-malam yang terlalu hening, pagi yang terasa hampa, dan pikiran yang gak pernah Betul-Betul Pandai istirahat. Liriknya lahir dari pengalaman gue pribadi Begitu ngerasa stuck secara mental, tapi dunia tetap jalan Lalu. Eksis kemarahan kecil, Eksis kebingungan, tapi juga Eksis kebutuhan akan kehadiran seseorang—meski hanya dalam bayangan,” Terang Sadchurro.
“Lewat Tembang ini, gue Ingin mengajak pendengar Buat merelakan hal-hal yang gak Pandai dikontrol. Biarkan saja Sekalian terasa kacau, biarkan saja terjadi. Karena kadang, satu-satunya Metode Buat bertahan ya hanya dengan membiarkan semuanya mengalir,” lanjutnya.
Disampaikan juga oleh Sadchurro, proses penggarapannya terbilang singkat, yakni satu malam Buat merekam draft, berlanjut ke pertemuannya dengan sang produser sejak awal, Casey Leiwakabessy (Heave), Buat merampungkan keseluruhannya, mulai dari perekaman seluruh instrumen hingga proses mixing dan mastering Tiba ke hasil akhirnya.
“Waktu produksinya gak terlalu Pelan, tapi tantangannya Bahkan di mencocokkan jadwal karena kami sama-sama sibuk. Sekalian prosesnya cukup minimalis tapi tetap terasa hangat dan personal—sesuai dengan isi lagunya,” jelasnya.
Selain dirilis dalam format digital, Biarkan turut dirilis dalam format video musik yang diproduksi dan disutradarai oleh Vinodii. Keseluruhan proses pengambilan gambar diambil oleh sadchurro Begitu tengah berpergian ke Jepang.
“Begitu itu Tembang ini belum Eksis, tadinya gue mau bikin video-nya Buat Tembang lain yang pada Begitu itu Tengah proses penggarapan. Pas di Tokyo, gue iseng-iseng saja rekam footage, merekam momen kelinglungan gue dari Shinjuku Tiba Kamakura. Setelah selesai rekaman Tembang ‘Biarkan’, gue merasa konsep video yang direkam waktu itu Bahkan pas banget buat Tembang ini. Konsepnya Betul-Betul cocok dengan tema perasaan bingung dan terasing yang Eksis di liriknya,” lanjut Sadchurro.
Sedikit kilas balik, Eksis tiga Tembang yang sudah Sadchurro rilis selama rentang waktu empat tahun ke belakang, dimulai dari single perdana Blurry (Maret 2021), disusul oleh maxi-single Ocean yang merangkum dua Tembang, Sink Me In The Ocean dan (Somehow) I’m Not Already Dead yang rilis di awal tahun 2024.
Ketiga judul tersebut turut disertakan oleh Sadchurro di album perdananya mendatang, Serempak dengan enam judul lainnya.
“Selama ini gue bikin musik lebih ke mengalir saja, tapi kali ini gue pengin Betul-Betul diseriusin—bikin karya yang utuh dan konsisten. Album ini nantinya banyak mengangkat tema disosiasi dan perasaan nggak nyatu sama realita, sesuai sama konsep yang dari awal pengin gue angkat buat proyek sadchurro ini,” tutupnya.
Biarkan, single terbaru dari Sadchurro sudah Pandai didengarkan di berbagai layanan streaming musik mulai 27 Juni 2025. (Z-1)
