SEKRETARIS Dewan Keamanan Rusia Sergey Shoygu mengatakan Moskow tidak akan terlibat dalam negosiasi dengan Kyiv. Itu sampai pasukan Ukraina diusir dari wilayah Rusia.
“Selama kita belum mengusir mereka dari tanah kita, tidak akan ada negosiasi,” kata Shoygu dalam wawancara dengan televisi Russia-24, dilansir Anadolu, Rabu (11/9).
Mantan menteri pertahanan itu mengecam upaya Ukraina untuk mencapai Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Kursk, dengan mengatakan tindakan tersebut jahat dan sama saja dengan puncak terorisme.
“Terdapat masalah penting di sini, PLTN Kursk. Kami tidak dan tidak akan bernegosiasi dengan teroris. Keinginan mereka untuk melakukan teror nuklir di PLTN Kursk merupakan bentuk terorisme tingkat tinggi. Mereka bermaksud untuk maju dan merebut PLTN tersebut, tetapi untungnya, mereka gagal,” tegasnya.
Rusia dan Ukraina terus bertempur di wilayah Kursk, tempat Kyiv melancarkan serangan pada 5-6 Agustus, dan di Ukraina timur, tempat Moskow terus mengklaim kemajuan di berbagai front. (I-2)