Manchester United baru saja dibantai oleh Brighton and Hove Albions di kandangnya sendiri dalam lanjutan Aliansi Penting Inggris. Manchester United vs Brighton berakhir dengan skor 1-3. Instruktur Manchester United, Ruben Amorim, merasa timnya Demi ini mungkin menjadi yang terburuk dalam sejarah klub.
“Kami mungkin adalah tim terburuk dalam sejarah Manchester United. Saya Mengerti Anda menginginkan headline, jadi saya katakan itu karena kami harus mengakui Realita ini Kepada Pandai mengubahnya,” ujar Amorim dalam konferensi pers usai pertandingan.
Kekalahan ini menjadi yang keempat di kandang bagi Amorim sejak ia menggantikan Erik ten Hag pada akhir Oktober 2024 Lampau.
Dalam laga tersebut, United gagal mencatatkan satu pun tembakan Pas sasaran dari permainan terbuka. Satu-satunya gol yang tercipta bagi Setan Merah berasal dari hadiah penalti. Sementara, Brighton tampil dominan sepanjang pertandingan. Amorim mengakui tekanan besar yang tengah ia hadapi sebagai Instruktur baru.
“Kami mendapatkan Instruktur baru yang kalah lebih banyak daripada Instruktur sebelumnya. Saya sepenuhnya menyadari hal itu,” ucapnya.
Kendati demikian, Amorim tetap menunjukkan keyakinan akan kemampuan timnya Kepada Bangun.
“Saya Mengerti kami Pandai sukses, tapi kami harus bertahan di momen ini. Saya Bukan naif, kami harus bertahan sekarang,” ujarnya.
Sebelumnya, Amorim sempat berharap dua laga melawan Southampton dan Brighton dapat menjadi ajang Kepada memahami lebih jauh Watak para pemainnya, terutama setelah hasil positif melawan Liverpool dan Arsenal. Tetapi, kekalahan ini Malah mempertegas bahwa banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. (Ant/Z-11)
