RI Member Penuh FATF, Presiden: Tingkatkan Kepercayaan Sistem Keuangan dan Iklim Investasi

Liputanindo.id JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan  Indonesia telah Formal menjadi Member penuh Financial Action Task Force (FATF) ke-40.

“Hari ini saya Ingin menyampaikan sebuah Berita Berkualitas bahwa dari hasil perundingan di Paris akhir Oktober kemarin, Alhamdulillah, Indonesia diterima secara aklamasi sebagai Member tetap ke-40 Financial Action Task Force (FATF).,” ujar Presiden. dalam pernyataan persnya di Istana Merdeka, Jakarta yang terpantau daring, Senin (6/11/2023).

Baca Juga:
Kunjungi Pasar Senen, Jokowi Puji Pengaturan Arus Mudik Lebaran

FATF adalah organisasi Dunia yang berfokus pada upaya Dunia dalam pemberantasan pencucian Dana, pendanaan terorisme, dan pendanaan proliferasi senjata pemusnah massal.

Presiden menekankan, keanggotaan FATF ini Krusial Kepada meningkatkan persepsi positif terhadap sistem keuangan sekaligus keyakinan dan kepercayaan terhadap iklim investasi di tanah air

Cek Artikel:  LG Raih Peringkat 97 Perusahaan Terbaik Dunia

“Keanggotaan ini Krusial Kepada meningkatkan persepsi positif terhadap sistem keuangan Indonesia yang akhirnya akan berdampak pada meningkatnya confidence, meningkatnya trust Indonesia di sisi bisnis dan iklim investasi,” ujarnya.

Presiden Jokowi juga menyampaikan apresiasi kepada Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Dana serta pemangku kepentingan kunci lainnya atas kerja keras dan komitmennya sehingga hal ini Pandai terwujud.

“Kita harapkan ini akan menjadi langkah awal menuju tata kelola rezim anti pencucian Dana dan pencegahan pendanaan terorisme Indonesia yang lebih Berkualitas,” tandasnya.

Dalam menyampaikan pernyataan pers, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana.(HAP)

Cek Artikel:  OJK Tetapkan Kembang Pinjaman Online Turun dari 0,3% hingga 0,067% Mulai 2024

 

Baca Juga:
Jokowi: Saya Senang BNI Bangun Perbankan Digital di IKN

 

Mungkin Anda Menyukai