Liputanindo.id JAKARTA – Tim Balap MotoGP Repsol Honda (HRC) menghadirkan pembaruan desain, corak warna, dan teknis untuk motor RC213V 2024. Motor tersebut akan menjadi tunggangan dua pembalap mereka, Joan Mir dan Luca Marini, pada MotoGP musim ini.
Dikutip dari keterangan resmi tim, Rabu (14/2/2024), Honda RC213V 2024 membawa sejumlah peningkatan pada seluruh mesin, mulai dari revisi aerodinamis hingga penyempurnaan pada mesin dan sasis.
“Ini akan menjadi musim pengembangan lainnya, bekerja sama dengan pengendara, mitra, sponsor, insinyur, dan anggota tim kami seiring upaya untuk menjadi lebih baik,” kata Manajer Standar HRC Tetsuhiro Kuwata.
Selain itu, hal paling mencolok dari perkenalan motor baru HRC hari ini adalah skema warna yang tak hanya didominasi oleh warna jingga tapi juga hadirnya warna biru tua.
Ini juga menandai 30 tahun kerja sama antara HRC dan Repsol. Rekanan tersebut telah menghasilkan 15 gelar juara dunia, 183 kemenangan balapan MotoGP, 455 podium, dan sembilan triple crown.
Selain kekhasan baru, kemitraan ini juga memasuki era baru seiring diperkenalkannya bahan bakar terbarukan di MotoGP pada 2024.
“2024 adalah tahun yang istimewa karena kita merayakan 30 tahun kerja sama dengan Repsol dan memasuki era baru dengan bahan bakar terbarukan,” kata Kuwata.
Di sisi lain, Mir dan Marini mengaku bersemangat untuk segera melakukan uji coba pramusim kedua di Sirkuit Dunia Lusail, Qatar, pada pertengahan bulan ini sebelum memulai musim 2024 yang bergulir pada 8-10 Maret.
“Mengertin lalu mengajarkan saya banyak hal dan saya ingin menerapkan segalanya untuk tahun ini guna membantu tim Repsol Honda kembali ke performa terbaiknya. Mari nikmati momen ini dan segera bersiap menghadapi musim yang akan datang,” kata Mir.
Bagi Marini yang mengisi kursi yang ditinggalkan Marc Marquez setelah bergabung selama lebih dari satu dekade itu mengatakan sudah merasa terhubung dengan para anggota dan teknisi di tim barunya.
“Kami baru saja memulai perjalanan bersama, namun saya sudah merasa menjadi bagian dari tim dan didukung dengan baik oleh para insinyur,” ungkap Marini.
“Saya baru mengendarai motor selama enam hari, jadi kami ingin memanfaatkan tes terakhir sebaik mungkin dan memulai tahun ini dengan cara terbaik,” ujarnya menambahkan. (IRN)