Ratu Tisha Sebut 4 Stadion Lolos Pengecekan Akhir FIFA dengan Rapor Memuaskan

BANDUNG – Wakil Ketua Lumrah PSSI, Ratu Tisha menegaskan bahwa standar rumput di empat lapangan yang dipakai buat Piala Dunia U-17 2023 sudah sesuai dengan standar FIFA dan telah melewati proses peninjauan ketat secara berkala. Apabila dianggap tak layak, FIFA selaku otoritas tertinggi sepak bola dunia akan melarang penggunaannya buat menggelar laga-laga turnamen.

Ratu Tisha menyampaikan rumput di empat lapangan selalu mendapat peninjauan dari tim Ahli FIFA secara berkala mulai dari 14 hari sebelum, hingga 3 hari jelang pertandingan. Empat stadion yang dipakai buat Piala Dunia U-17 antara lain: Jakarta International Stadium (JIS), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion Si Jalak Harupat (Bandung).

Cek Artikel:  Segera Hengkang! Bek Chelsea Ini Dikabarkan Temukan Kesepakatan dengan Lens

Manajemen tim peserta yang bertanding juga Mempunyai wewenang Kepada melakukan peninjauan lapangan sebelum melaksanakan pertandingan. Dari hasil inpeksi mereka, Tak Terdapat satu pun lapangan venue Penting Piala Dunia U-17 bermasalah.

“Terkait lapangan, perlu kami sampaikan bahwa seluruh lapangan kita sudah approve oleh seluruh pihak. Kami Bahkan mendapat apresiasi dan FIFA dan manajemen tim peserta. Mereka memberi rapor bagus buat stadion. Tapi apakah kami puas, tentunya Tak, dan kami akan Lalu benahi area-area yang memang Tetap dapat ditingkatkan,” kata Tisha di hadapan sejumlah wartawan peliput Piala Dunia U-17 di Bandung, Minggu (12/11/2023) siang.

PSSI pun tetap akan melakukan Pengkajian agar dapat menampikan kualitas lapangan terbaik Kepada dapat menunjukkan kemampuan Indonesia dalam menyelenggarakan turnamen bola berkelas dunia.

Cek Artikel:  Jens Raven Berduet dengan Afrisal dan Arlyansyah Gempur Pertahanan Maladewa - Liputanindo.id

Sempat mencuat kritikan tajam berkaitan dengan kualitas rumput Jakarta International Stadium (JIS) dari banyak orang Begitu menyaksikan pertandingan-pertandingan yang digelar di sana pada Sabtu (11/11/2023) lewat siaran langsung televisi atau tayangan live streaming.

Tisha menjelaskan JIS Mempunyai tipe rumput yang Aneh dan spesial. Indonesia perlu mendatangkan banyak alat-alat Tertentu dari Eropa dan Australia agar Pandai menyediakan rumput dengan proses penempatan rumput terbaik.

Bahkan, proses penempatan rumput JIS merupakan metode terbaru yakni menggunakan roll, bukan metode sebelumnya yakni patch atau pengubinan.

“Kepada metode rolling ini juga merupakan metode terbaru dan pertama diterapkan dalam lapangan Indonesia. Waktu yang diberikan memang singkat tetapi ini adalah usaha paling maksimal, dan kami bersyukur Segala pihak telah memberikan izin Kepada menggelar pertandingan, dan diputuskan Segala lapangan layak, termasuk JIS,” imbuhnya.

Cek Artikel:  Laga Musuh Atalanta Jadi Bukti Kenapa Arsenal Beli Calafiori

Lebih lanjut, Ratu Tisha berharap Segala pihak Kepada Konsentrasi dalam memberikan masukan positif agar seluruh dunia Pandai Menyaksikan kekompakan Indonesia dalam penyelenggaran event dunia sekelas Piala Dunia U-17.

“Tentunya kami dari penyelenggara akan Lalu lakukan improvement. Kami berharap Segala pihak Konsentrasi pada kemeriahan dari FIFA World Cup U-17 ini. Di JIS, kita menyaksikan Iran Pandai comeback Begitu melawan Brazil, dan Inggris Pandai mencetak 10 gol-gol spektakuler,” pungkasnya. ***

Mungkin Anda Menyukai