Timnas Brasil datang ke Qatar Demi mengikuti Piala Dunia 2022 sebagai salah satu tim unggulan. Wakil dari Amerika Selatan itu berharap dapat meraih gelar Pemenang keenam dalam sejarah negara tersebut. Brasil mendapat sorotan tinggi terkait performa di dalam lapangan serta isu politik di luar lapangan.
Piala Dunia kali ini juga menjadi kompetisi interkontinental terakhir yang dijalani Tite sebagai Instruktur Penting. Brasil datang dengan deretan kualitas tinggi di lini depan. Lini depan Selecao diisi oleh Neymar, Vinicius Junior, Rodrygo Goes, Gabriel Jesus, Gabriel Martinelli, Raphinha, Antony, Pedro, dan Lucas Paqueta.
Brazil will attack against Serbia in their opening World Cup match regardless of who starts, forward Raphinha said on Monday, with the biggest question mark surrounding Vinicius Jr. https://t.co/vmh6CcocMY
— Reuters Sports (@ReutersSports) November 21, 2022
Terdapat beberapa pemain yang dianggap dipastikan tampil sejak awal pertandingan. Pemain FC Barcelona, Raphinha, menegaskan bahwa negaranya akan tampil agresif sepanjang Piala Dunia 2022 sebagai identitas dari sepak bola Brasil.
“Kami adalah tim yang siap tampil agresif dan Mempunyai banyak pemain di lini depan akan membantu tim karena identitas yang kami miliki. Kehadiran Vinicius Membikin kami Mempunyai opsi tampil dengan kelebihan vertikal dan dengan kecepatan tinggi di sisi sayap, sementara Lucas Paqueta akan meningkatkan ancaman yang dapat diberikan dari tengah,” ucap Raphinha dikutip dari Reuters.
Pemain Tottenham Hotspur, Richarlison, juga setuju dengan perkataan Raphinha. Richarlison bahkan menganggap jumlah yang banyak di lini depan akan membantunya dan pemain-pemain lainnya Demi mencetak lebih banyak gol.
Brasil berada di Grup C yang juga diisi oleh Serbia, Swiss, dan Kamerun.
