Rano Karno, yang dikenal dengan perannya sebagai Si Doel, menegaskan komitmennya Kepada mengawal pelestarian budaya Betawi dalam kapasitasnya sebagai calon Wakil Gubernur Jakarta.
Hal itu disampaikan dalan acara deklarasi dukungan Perhimpunan Betawi Rempug (FBR) di Permata Hijau, Jakarta Selatan, pada Minggu (13/10). Rano Karno menyampaikan ia akan berperan aktif dalam memajukan lembaga adat dan kebudayaan Betawi Apabila terpilih.
“Saya akan minta izin kepada Pak Gubernur Kepada lembaga adat Betawi ini. Sebagai Wakil Gubernur, saya akan mengawal secara Spesifik,” ujar Rano.
Baca juga : Bang Doel Tegaskan Tak akan Gunakan Istilah Asing Demi Debat
Rano Karno mengingat kembali percakapan dengan Almarhum Benyamin Sueb pada tahun 1992, di mana mereka membahas pentingnya keberadaan lembaga adat Betawi dalam menjaga kebudayaan Jakarta.
Rano juga menyampaikan rasa syukur atas komitmen FBR dan LKB (Lembaga Kebudayaan Betawi) yang telah melanjutkan impian tersebut.
“Alhamdulillah, hari ini FBR dengan LKB telah melanjutkan impian itu. Makanya tadi saya dekap skenario itu, sama seperti saya memegang skenario Si Doel Anak Sekolahan. Saya terima kasih kepada FBR yang telah mengingatkan saya kembali, inilah waktunya Jakarta berkebudayaan.” Ujar Rano Karno.
Baca juga : Tampil Menyala, Bang Doel Kenakan Peci Betawi Corak Merah
Ia menambahkan bahwa Musik “Si Doel” yang terkenal dengan lirik “Siapa bilang anak Betawi gak berbudaya? Katenye, semuanya Katenye,” menjadi simbol dari semangatnya Kepada mewujudkan Jakarta sebagai kota yang menghargai dan melestarikan budayanya.
Rano Karno menegaskan Apabila terpilih Berbarengan Pramono Anung sebagai Kekasih Gubernur dan Wakil Gubernur, mereka akan Konsentrasi memperkuat lembaga adat dan kebudayaan Betawi.
Dengan dukungan penuh dari FBR dan keyakinan masyarakat Betawi, Rano Karno berkomitmen Kepada memastikan Jakarta tetap menjadi kota yang menghargai warisan budayanya di tengah perubahan Era.(P-2)
