Quick Count Pilkada Banten KedaiKOPI Andra Soni-Dimyati Natakusumah 55,55 persen, Airin-Ade 44,45 persen

Quick Count Pilkada Banten KedaiKOPI: Andra Soni-Dimyati Natakusumah 55,55 persen, Airin-Ade 44,45 persen
Kekasih calon Pilgub Banten, Andra Soni-Dimyati.(Dok. MI)

HASIL hitung Segera atau quick count Pilkada Banten dari lembaga survei KedaiKOPI pada pukul 21.00 WIB telah menunjukkan Nomor 87,25 persen. Kekasih calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2 Andra Soni-Dimyati Natakusumah unggul dengan penerimaan Bunyi sebesar 55,61 persen.

“Hasil quick count kami menunjukkan bahwa Kekasih Andra-Dimyati unggul mencapai 55,61 persen berdasarkan hasil hitung Segera dalam satu putaran,” ungkap Direktur Riset dan Komunikasi Lembaga Survei KedaiKOPI Ibnu Dwi Cahyo kepada wartawan.

Sementara itu, Kekasih calon nomor urut 1 Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi menempati posisi kedua dengan perolehan 44,39 persen.

Cek Artikel:  Pramono-Rano Siap Gelar Kampanye Akbar Kedua, Ini Jadwalnya

Ibnu mengatakan, tujuan Lembaga Survei KedaiKOPI mengadakan hasil quick count ini adalah menjaga demokrasi di Indonesia agar tetap Rasional dalam penghitungan Bunyi.

“Tujuan kami menggelar hitung Segera di beberapa daerah salah satunya adalah menjaga demokrasi, dengan Langkah mengawal hasil Bunyi masyarakat di Kawasan-Kawasan tersebut,” kata Ibnu.

Tetapi, Ibnu pun menegaskan agar seluruh masyarakat tetap menunggu dan mengawal hasil hitung Segera Formal yang dilakukan oleh KPU daerah setempat.

“Kita tetap tunggu hasil Formal dari KPU, dan kita Segala harus aktif mengawal Bunyi kita dan apabila menemukan tindak kecurangan atau kejanggalan yang terjadi dalam proses perhitungan Bunyi Dapat segera melaporkan kepada pihak yang berwenang”, ujarnya.

Cek Artikel:  Ilham Habibie Silaturahmi dengan Dangiang Joglo

Ibnu pun menjelaskan, hasil hitung Segera Lembaga Survei KedaiKOPI diperoleh berdasarkan hasil penghitungan Bunyi di 400 titik tempat pemungutan Bunyi (TPS) yang tersebar di seluruh Kawasan NTB.

“Jumlah itu sudah sesuai metodologi Buat memperoleh margin of error di Dasar 1 persen,” kata Ibnu.

Proses sampling dilakukan secara acak melalui metode penarikan acak bertingkat (multistage Secara acak sampling) yang dilakukan dari tingkat kota atau kabupaten, kecamatan, kelurahan, hingga TPS terpilih. Dengan penarikan acak bertingkat itu, hasil hitung Segera tersebut Mempunyai batas kesalahan (margin of error) di Dasar 1 persen.

“Pertama, data Bunyi dari sampel TPS dikirim oleh enumerator kami melalui SMS atau WhatsApp dan Foto Lewat dimasukkan ke dalam sistem KedaiKOPI,” Jernih Ibnu.

Cek Artikel:  Calon Kepala Daerah Dituntut Becus Memajukan UMKM Kopi Lelahl

“Demi memperkuat keakuratan data, KedaiKOPI melakukan Pengecekan bertahap dengan mencocokan data SMS dan foto awal tadi dengan foto formulir C1 plano dari tiap sampel TPS,” tambahnya. (Z-9)

Mungkin Anda Menyukai