Puncak Dies Natalis ke 65, Yayasan Tarumanagara Ingatkan Tiga Pesan Krusial Demi Rektor Untar

Puncak Dies Natalis ke 65, Yayasan Tarumanagara Ingatkan Tiga Pesan Penting untuk Rektor Untar
Ilustrasi(Dok Humas Untar)

Pada puncak Dies Natalis ke-65 yang berlangsung semarak dan meriah di gedung 2 kampus  Untar Jakarta dengan Jalan Sehat ,Sabtu (2/11). Ketua Yayasan Tarumanagara Prof.Dr Ariawan Gunadi menyampaikan tiga pesan Krusial Demi Rektor Untar Prof Dr Amad Sudiro.

“Usia 65 tahun merupakan usia yang matang bagi Untar. Saya meminta Rektor  Pusat perhatian Demi tiga konsentrasi memajukan Untar yakni Penemuan akademik, kolaborasi dengan dunia industri dan nternasionalisasi,” kata Ketua Yayasan Tarumanagara Prof Dr Ariawan Gunadi pada sambutan acara Puncak Dies Natalis ke 65 tersebut.

Ariawan Gunadi mengajak keluarga besar Untar mengenang semangat para pendiri Sekeliling 65 tahun Lampau. “Kita  harus semangat Lalu di usia  ke 65 ini sebagaimana semangat para pendiri. Mari kita dukung Rektor dan jajarannya dalam memajukan Untar ke depan,” tegas Ariawan.

Cek Artikel:  Mengapa Kacang Almond Menjadi Pilihan Pas bagi Penderita Diabetes Tipe 2

Dikatakan guna mendukung Untar dalam  Penemuan akademik dan internasionalisasi, pada Maret 2025 akan diresmikan Untar Town Residence (UTR) Demi  program pertukaran mahasiswa.

Selain itu,pada Januari 2025 menerima kunjungan kampus peringkat 1 di Asia dan nomer 8 di dunia yakni, National University of Singapore (NUS). Ariawan memberi apresiasi  sejak Rektor dilantik akselerasinya sangat Segera dengan Membangun tim-tim  task force guna mempercepat eksekusi atas program yang dirancang.

Rektor Untar Amad Sudiro  pada kesempatan sama mengapresiasi dukungan Yayasan Tarumanagara. Dengan nilai  Keistimewaan Untar dan capaian prestasi yang telah diraih di usia 65 tahun,Amad Sudiro berkomitmen meningkatkan  kolaborasi dan kemitraan strategis yang telah dijalin. ” Kami akan Lalu melakukan improvement atau. pengembangan yang diamanatkan Yayasan Tarumanagara,” kata Amad Sudiro.

Cek Artikel:  Pendidikan di Indonesia Belum Bisa Kerek Indeks Pembangunan Orang

Amad Sudiro yang juga Guru Besar Ilmu Hukum Untar ini mengungkapkan telah membentuk Task Force atau  tim percepatan yang dipimpin  Wakil Rektor Untar Prof Rasji yang akan bekerja menggenjot tiga program yang diamanatkan Yayasan Tarumanagara serta  program  percepatan lainnya.

“Tim Task Force Untar akan bekerja optimal melaksanakan  program program baru yang inovatif .Juga melaksanakan àamanat program dari Ketua Yayasan Tarumanagara yakni  Penemuan akademik,  menjalin kolaborasi dengan dunia usaha, dunia industri dan internasionalisasi,” tandas Amad Sudiro.

Ia menambahkan program yang diterapkan akan diimplementasikan secara sistematis  berkelanjutan guna mencapai  Sasaran Untar menjadi kampus bereputasi unggul di level nasional, Asia dan menuju world class university.

Berkelanjutan

Kepala LL Dikti III DKI Jakarta Toni Toharudin pada sambutannya berharap puncak Dies Natalis ke 65 Untar  yang menambah suasana keakraban dan persahabatan serta kekeluargaan memantik Kekuatan semangat Lalu memajukan Untar sebagai kampus yang unggul.

Cek Artikel:  Ini Lima Tokoh Penggerak Budaya Penerima Anugerah Kebudayaan Indonesia 2024

“Kampus ini telah berhasil mewujudkan komitmen bagi masyarakat bangsa dan negara. Dengan mencetak  mahasiswa dan lulusannya yang cerdas. Adapun kuncinya pada  Penemuan dengan program berkelanjutan  .Maka sebagai  kampus unggul Untar juga telah membuktikan peran perguruan  tinggi Demi pengabdian pada masyarakat. Sehingga mencetak intelektual yang Acuh pada masyarakat dan bangsa,” pungkas Toni.

Ketua Pelaksana Dies Natalis ke 65 Untar Prof Rasji menambahkan rangkaian puncak acara telah digelar berapa waktu Lampau diantaranya donor darah dan lain lain.Pada puncak Dies Natalis ke 65 ini pihaknya melibatkan masyarakat Sekeliling juga pelaku UMKM memasarkan produk lokal dan Hidangan. (H-2)

 

Mungkin Anda Menyukai