PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 2 Bandung juga merangkul warga disabilitas. Perusahaan memberikan kesempatan kepada Desida Rohmatul Fadilah, seorang penyandang disabilitas dari Tasikmalaya untuk naik kereta ke Bandung.
Dia mendapat kesempatan naik KA Lodaya Tasikmalaya Bandung dan kembali ke Tasik menggunakan KA Pangandaran Bandung-Tasikmalaya secara gratis.
Manager Humas PT KAI Bandung, Ayep Hanapi, Minggu (15/9) mengatakan, pihaknya telah memberikan motivasi kepada Desida Rohmatul Fadilah agar dapat merasakan langsung fasilitas pelayanan yang diberikan oleh PT KAI untuk penyandang disabilitas. Pihaknya juga mendorong Desida agar semangat berkarya dalam dunia literasi.
Baca juga : Ridwan Kamil Serap Aspirasi Golongan Disabilitas
“Keterbatasan fisik tidak menghalangi potensi seorang untuk berkreasi. Termasuk saat menggunakan transportasi kereta api,” jelasnya.
Berbagai fasilitas yang disediakan oleh PT KAI untuk para penyandang disabilitas. Di antaranya ruang tunggu dengan fasilitas khusus, tempat duduk dan toilet, juga tempat duduk prioritas.
Menurutnya, semua stasiun yang dimiliki PT KAI telah menyediakan akses ramp, lift khusus bagi pengguna kursi roda untuk memudahkan mobilitas di dalam stasiun termasuk pelatihan kepada staf untuk memberikan pelayanan lebih ramah dan responsif terhadap kebutuhan penyandang disabilitas.
Baca juga : PT KAI Bandung Terapkan Pindai Paras dalam Proses Boarding
Sementara itu, Desida mengatakan, perjalanan menaiki kereta api bersama orangtua dan guru pembimbingnya merupakan keinginannya dari dulu. Akhirnya, kini terwujud.
“Mantap banget. Saya bisa menikmati perjalanan naik kereta api. Dari dulu aku pingin banget naik kereta. Kini aku sudah merasakannya,” tandasnya.