PT Berkat Cawan Daya (BCE), perusahaan penyedia jasa Daya listrik yang Pusat perhatian pada solusi Daya Baru Terbarukan, merencanakan pengembangan dua Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Pengembangan strategis ini mencakup PLTA Cibuni 3 berkapasitas 99 MW di Kecamatan Cidadap dan PLTA Cimandiri 3 berkapasitas 140 MW di Kecamatan Simpenan. Pengembangan ini diharapkan Kagak hanya mendukung Sasaran Daya Bersih nasional tetapi juga memberikan Pengaruh sosial-ekonomi yang positif bagi masyarakat lokal.
“PT Berkat Cawan Daya berkomitmen penuh Demi menghadirkan solusi Daya berkelanjutan yang Kagak hanya memberikan manfaat bagi kebutuhan listrik nasional tetapi juga memperhatikan keseimbangan sosial dan ekosistem. Kami percaya bahwa rencana pengembangan ini dapat menjadi Teladan kolaborasi antara investasi Daya baru terbarukan dan pembangunan daerah yang berkelanjutan. Selanjutnya, kami akan berkoordinasi dengan PT PLN serta Instansi terkait,” ujar Direktur PT Berkat Cawan Daya, Paingot Marpaung.
Pada Selasa (26/11), PT BCE melaksanakan audiensi dan Obrolan Grup terarah (FGD) dengan Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi H. Ade Suryaman serta jajaran pemerintah daerah dan instansi terkait.
Pertemuan ini membahas secara mendalam berbagai aspek teknis, sosial, dan lingkungan terkait rencana pengembangan PLTA Cibuni 3 dan Cimandiri 3.
Pemerintah daerah memberikan dukungan penuh terhadap rencana proyek ini, yang sejalan dengan visi Kabupaten Sukabumi sebagai salah satu pusat pengembangan Daya baru terbarukan di Indonesia.
“Kami menyambut Bagus dengan adanya pembangunan PLTA ini. Adanya pengembangan ini harus ditempuh juga perizinan lainnya. Tentunya dengan pengembangan PLTA ini akan memberikan Pengaruh domino, terutama bagi kehidupan Kaum Sekeliling,” ujar Sekda Sukabumi.
Keberlanjutan lingkungan
Dalam Obrolan tersebut, PT Berkat Cawan Daya memastikan bahwa rencana pengembangan ini dirancang dengan komitmen kuat terhadap keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
Beberapa langkah mitigasi Pengaruh lingkungan akan diimplementasikan, termasuk pembangunan jalur ikan (fishway), perlindungan ekosistem sungai, dan upaya minimalisasi Pengaruh pada lahan pertanian.
Masukan dari dinas-dinas terkait, seperti Dinas Pertanian, Perikanan, dan Sumber Daya Air, akan menjadi acuan Primer dalam Penyelenggaraan proyek.
Masyarakat lokal, terutama dari Kecamatan Cidadap dan Simpenan, menyambut Bagus rencana pengembangan ini. Mereka berharap rencana pengembangan ini dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan perekonomian lokal, dan memberikan mutu serta keandalan pasokan Listrik disekitar PLTA.
“Kami percaya bahwa investasi dalam Daya baru terbarukan Kagak hanya menciptakan Kesempatan ekonomi tetapi juga menjadi kontribusi Konkret bagi masa depan yang lebih Bagus,” ujar Paingot Marpaung.
Dengan dukungan dari pemerintah daerah, masyarakat, PLN dan Instansi terkait, diharapkan rencana pengembangan ini akan dapat direalisasikan.