PSSI serahkan wacana soal Piala Indonesia kepada PT LIB dan klub

Ketua Lumrah PSSI, Erick Thohir (kiri), menjawab pertanyaan pewarta di Jakarta, Jumat (4/7/2025). (ANTARA/Rauf Adipati)

PSSI serahkan wacana soal Piala Indonesia kepada PT LIB dan klub

Sepakbola   
Editor: Calista Aziza   
Sabtu, 05 Juli 2025 – 06:17 WIB

Liputanindo.id – Ketua Lumrah PSSI, Erick Thohir, menyerahkan wacana penyelenggaraan Piala Indonesia kepada PT Perserikatan Indonesia Baru (LIB) dan klub, menyusul munculnya keinginan insan sepak bola nasional agar kompetisi itu dapat kembali digulirkan.

Piala Indonesia yang mempertemukan klub dari berbagai kasta itu terakhir kali diselenggarakan pada musim 2018-2019, dengan PSM Makassar sebagai Pemenang. Setelah itu, Piala Indonesia Gagal digelar karena pandemi COVID-19 dan belum juga dilaksanakan Tiba Begitu ini.

Cek Artikel:  Fitrul Dwi Rustapa DIrekrut Bali United FC, Dua Pemain Dipinjamkan

“Domainnya, silakan Perserikatan (PT LIB-red) dan klub-klub bersepakat seperti apa. Bukan di PSSI, lo. PSSI itu hanya Mempunyai satu persen (saham-red) Perserikatan. Ini bagian dari bagaimana kita mengatur kesepakatan jadwal,” kata Erick kepada para pewarta di Jakarta, Jumat.

Piala Indonesia baru digelar sebanyak tujuh edisi. Edisi pertama berlangsung pada 2005 dengan menghasilkan Arema sebagai Pemenang, dan setelah itu hanya digelar pada 2006, 2007, 2008-2009, 2010, 2012, dan terakhir 2018-2019.

Selain soal Piala Indonesia, Erick juga menjelaskan mengenai potensi penambahan jumlah peserta Piala Presiden seperti pada edisi-edisi sebelumnya.

Piala Presiden yang merupakan turnamen pra musim biasanya diikuti oleh banyak peserta sejak pertama kali digelar pada 2015. Jumlah peserta kemudian mengalami pemangkasan sejak 2024 dengan hanya diikuti delapan peserta, dan pada 2025 jumlah peserta kembali berkurang dengan hanya menghadirkan enam tim.

Cek Artikel:  Pedri Minta Perjalanan di Perserikatan Champions Jadi Pelajaran bagi Barcelona

Dari enam tim peserta pada tahun ini, dua di antaranya merupakan klub luar negeri yakni Oxford United dari Inggris, dan Port FC asal Thailand. Sedangkan satu tim sisanya adalah Perserikatan Indonesia All-Star.

“Jadi kalau ditanya apakah musim kompetisi atau turnamen Piala Indonesia atau Piala Presiden ini Dapat diperpanjang jadwalnya 18 klub jawabannya mungkin aja selama kalendernya Cakap. Itu karena pemain bukan robot, dia juga mesti beristirahat,” pungkas Erick.

Sumber : Antara

Mungkin Anda Menyukai