PSM Makassar beruntung bisa cetak gol di awal babak pertama

Pemain PSM Makassar Yuran Fernandes (tengah) berebut bola dengan pemain Persebaya Ardi Idrus (kanan) saat pertandingan pekan kesembilan BRI Aliansi 1 Indonesia di Stadion GBT Surabaya, Rabu (23/10/2024) malam. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi

Instruktur: PSM Makassar beruntung bisa cetak gol di awal babak pertama

Sepakbola   
Novelia Tri Ananda   
Kamis, 24 Oktober 2024 – 07:03 WIB

Liputanindo.id – Instruktur PSM Makassar Bernardo Tavares mengaku anak asuhnya beruntung bisa cetak satu gol di awal babak pertama karena kondisi pemain belum sepenuhnya baik saat meraih hasil imbang melawan Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.

 

“Itu bukan pertandingan yang mudah. Kami punya banyak pemain, tapi pemainnya tidak dalam kondisi 100 persen. Kami beruntung bisa mencetak gol pertama setelah melakukan beberapa transisi ofensif dan kami punya keputusan yang lebih baik di dekat gawang,” ucap Tavares saat konferensi pers usai pertandingan di Stadion GBT Surabaya, Rabu (23/10)  malam.

Cek Artikel:  Satu Nama dan Duit Cash Disiapkan Barcelona Buat Rafael Leao

Selain itu, kata dia, Persebaya juga bermain sangat bagus sehingga bisa menyamakan kedudukan di akhir babak pertama melalui kaki Mohammed Rashid.

“Persebaya, sebelum kami mencetak gol, punya dua tembakan, satu ke arah kiper dan satu ke luar. Setelah kami mencetak gol, karena Persebaya bermain di kandang sendiri dan kami kebobolan. Saya rasa penting untuk Persebaya bisa mencetak gol di dekat akhir babak pertama,” katanya.

Tavares menambahkan, Persebaya tidak hanya bermain bagus, namun juga bisa memanfaatkan pemainnya yang memiliki kecepatan sehingga bisa merubah jalannya pertandingan pada babak kedua.

“Setelah itu, ada perbedaan besar ketika saya mencoba melakukan pendekatan dengan cara yang berbeda. Di sisi lain, Persebaya, Flavio Silva yang bagus, juga menempatkan pemain nomor 3 (Ardi Idrus) di bek sayap, memberi kecepatan lebih pada permainan,” ujarnya.

Cek Artikel:  Kedatangan Direktur Olahraga Baru, Guncang Situasi Internal Newcastle?

Oleh karena itu pihaknya beruntung bisa meraih satu poin meskipun targetnya ingin meraih kemenangan di Stadion GBT Surabaya yang memiliki fasilitas dan lingkungan yang baik juga.

“Apabila anda lihat, kami tidak datang hanya untuk bertahan. Kami mencoba memenangkan permainan. Apabila kami menganalisis stamina, kami melihat bahwa beberapa pemain Persebaya jauh lebih baik daripada pemain PSM,” ujar Tavares.

Pada pertandingan selanjutnya, pihaknya akan mencoba lebih meningkatkan kualitas permainan untuk meraih hasil yang lebih baik lagi dalam gelaran Aliansi 1 Indonesia.

“Ke depan kami mencoba agar lebih bisa mengembangkan permainan para pemain dengan cepat, agar mampu meraih hasil yang baik pada pertandingan berikutnya,” tuturnya.

Sementara itu, pesepakbola PSM Makassar Syahrul R Lasinari mengatakan selama pertandingan semua pemain sudah berusaha untuk meraih kemenangan bukan hanya imbang, namun hasil berkata lain.

Cek Artikel:  Timnas Indonesia Amputasi Terinspirasi Perjuangan Garuda

“Alhamdulillah masih diberi satu poin, meskipun semua pemain sudah berusaha untuk meraih kemenangan, tidak berakhir imbang seperti hasil malam ini,” katanya.

Pada pertandingan melawan Persebaya, klub berjuluk Juku Eja tersebut berhasil unggul dahulu lewat sundulan Yuran Fernandes memanfaatkan tendangan set piece yang diambil oleh Ananda pada menit ke-16.

Tetapi, Persebaya berhasil menyamakan kedudukan lewat tendangan keras dari skema set piece pula yang dilakukan oleh Mohammed Rashid pada menit ke-45+4.

Dari hasil pertandingan tersebut, Persebaya sementara naik lagi sebagai pemuncak klasemen dengan raihan poin 18 dari sembilan pertandingan. Sedangkan PSM Makassar tetap berada di peringkat keempat klasemen sementara Aliansi 1.

Sumber : Antara

Mungkin Anda Menyukai