PRESIDEN Amerika Perkumpulan (AS) Joe Biden memberikan penghormatan kepada mantan presiden Jimmy Carter, yang meninggal pada usia 100 tahun. Biden menyebutnya sebagai “pribadi yang berprinsip, beriman, dan rendah hati.”
Biden menyebut sesama Member Partai Demokrat itu sebagai “sahabat dekat” dan menyatakan akan mengatur upacara pemakaman kenegaraan untuknya di Washington DC.
Berikut pernyataan lengkap dari Presiden Joe Biden dan Ibu Negara Jill Biden:
“Hari ini, Amerika dan dunia kehilangan seorang pemimpin luar Standar, negarawan, dan humanis.
“Selama lebih dari enam Sepuluh tahun, kami Mempunyai kehormatan Demi menyebut Jimmy Carter sebagai sahabat dekat. Tetapi, yang luar Standar tentang Jimmy Carter adalah bahwa jutaan orang di Amerika dan dunia yang Tak pernah Bersua dengannya juga menganggapnya sebagai sahabat.
“Dengan belas kasih dan kejelasan moralnya, ia bekerja Demi memberantas penyakit, membangun perdamaian, memajukan hak-hak sipil dan hak asasi Sosok, mempromosikan pemilu yang bebas dan adil, menyediakan tempat tinggal bagi tunawisma, dan selalu membela mereka yang paling membutuhkan. Ia menyelamatkan, mengangkat, dan mengubah hidup orang-orang di seluruh dunia.
“Ia adalah pria dengan Kepribadian dan keberanian yang luar Standar, penuh Cita-cita dan optimisme. Kami akan selalu mengenang Demi-Demi melihatnya Serempak Rosalynn. Asmara yang terjalin antara Jimmy dan Rosalynn Carter adalah definisi dari kemitraan, dan kepemimpinan rendah hati mereka adalah definisi dari patriotisme.
“Kami akan sangat merindukan mereka berdua, tetapi kami menemukan penghiburan dalam mengetahui bahwa mereka kini telah bersatu kembali dan akan selalu berada di hati kami.
“Kepada seluruh keluarga Carter, kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi mereka kepada Amerika dan dunia. Kepada staf mereka – dari hari-hari awal hingga hari-hari terakhir – kami Tentu bahwa Anda akan Lanjut melanjutkan karya Bagus yang menjadi warisan mereka.
“Dan kepada Sekalian anak muda di negara ini, serta siapa saja yang mencari Maksud tentang bagaimana menjalani kehidupan yang penuh tujuan dan berarti – kehidupan yang Bagus – pelajarilah Jimmy Carter, seorang pria yang berprinsip, beriman, dan rendah hati.” (BBC/Z-3)
