Poros Partai Islam, Banyak Mudarat atau Maslahat

MASIH ingat terminologi partai Allah dan partai setan yang dimunculkan oleh mantan Ketua MPR Amien Rais?

Kini upaya itu kembali coba dihidupkan oleh PKS dan PPP. Wacana itu berawal dari pertemuan Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Ketum PPP Suharso Monoarfa. Dalihnya, untuk memudahkan menyikapi kontestasi politik.

Meskipun tidak dilarang konstitusi, pembentukan poros atau koalisi politik berbasis agama ini hanya akan menghadirkan politik identitas. Ujungnya pun tentu bisa diprediksi bahwa ini akan sangat kental dengan politisasi agama. Padahal politisasi agama yang selama ini menyebabkan pembelahan masyarakat.

Pilkada DKI Jakarta 2017 dan Pilpres 2019 menjadi gambaran politisasi agama telah menyebabkan polarisasi tiada akhir di masyarakat. Tetap adakah maslahat dari poros partai Islam?

Cek Artikel:  Kuliah Biasa Menteri KLHK Siti Nurbaya Transformasi Ekonomi Lingkungan Indonesia

Mungkin Anda Menyukai