Liputanindo.id – Polisi akan mengolah tempat perkara demi mengusut penyebab pasti kebakaran di pemukiman padat penduduk di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan (Jaksel).
“Ini dihadiri Labfor Bareskrim Polri untuk melakukan olah TKP, mencari barang bukti, mendalami, kemudian barang-barang bukti nanti diamankan. Kemudian dilakukan pemeriksaan secara labolatoris untuk mendalami dugaan penyebab terjadinya kebakaran,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Jumat (16/8/2024).
Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini mengatakan, penyebab kebakaran di Jakarta pada 2023 lalu sebagiannya disebabkan karena kelalaian manusia. Misalnyanya, disebabkan korsleting listrik, putung rokok, tidak mencabut alat elektronik ketika tak digunakan, dan lain-lain.
Ade pun meminta masyarakat untuk berhati-hati dalam menjaga harta bendanya dan keselamatan jiwanya agar kejadian kebakaran yang disebabkan human error tak terulang lagi.
Sebelumnya, sejumlah rumah di RW 6 dan RW 12 di kawasan Manggarai, terbakar pada Selasa (13/8) dini hari tadi. Ribuan orang mengungsi akibat peristiwa ini.
“Pengungsi (berdasarkan) data sementara, RW 06 jumlah 15 RT dengan 750 KK (atau) 2.888 jiwa. (Lampau) RW 12 jumlah 6 RT dengan 300 KK (atau) 1.331 jiwa,” kata Kepala Satuan Pelaksana Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD Jakarta, Michael Sitanggang kepada wartawan, Selasa (13/8).
Ribuan orang ini mengungsi ke Pergudangan Infinia di Jl. Minangkabau, masjid, dan SD 05 Manggarai. Michael menyebut kerugian akibat kejadian ini masih dalam perhitungan. “Korban 7 orang luka sudah ditangani petugas,” ujarnya.
Terpisah, Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan Syamsul Huda mengatakan sebanyak 35 unit mobil pemadam kebakaran dan 123 personel diterjunkan untuk memadamkan si jago merah. “(Dugaan penyebab) keterangan dari casan HP,” ujar Huda.