Liputanindo.id – Pimpinan Gereja Katolik Sedunia, Paus Fransiskus telah tiba di Indonesia dan akan akan menginap di Kedutaan Besar (Kedubes) Vatikan. Polisi pun menyebut akan melakukan pengamanan di Kedubes Vatikan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan pihaknya juga akan melakukan penjagaan jika ada masyarakat yang datang ke Kedubes Vatikan untuk melihat Paus. Masyarakat diharapkan tidak menggangu arus lalu lintas bila datang.
“Ya kami berharap tentunya tidak sampai mengganggu (arus lalu lintas) ya. Kita berharap nanti bisa setidaknya (masyarakat bisa melihat Paus) sampai dengan radius 50 meter itu masih bisa terlihat oleh Bapak Kudus,” kata Susatyo kepada wartawan, Selasa (3/9/2024).
Mantan Kapolres Bogor Kota ini menyebut sebanyak 500 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan Kedubes Vatikan. Para personel ini akan ditempatkan di empat titik di sekitar lokasi.
Susatyo mengatakan rekayasa arus lalu lintas di sekitar Kedubes Vatikan bersifat situasional
“Sangat situasional untuk pengalihan rute termasuk juga apabila ada area-area lain yang menjadi tempat pengalihan dari Bapak Kudus,” jelasnya.
Sebelumnya, Paus Fransiskus telah tiba di Indonesia. Hal ini menandakan dimulainya perjalan Apostolik pemimpin tertinggi gereja Katolik di negara-negara Asia Pasifik.
Dari pantauan siaran langsung, Fransiskus tiba di Bandara Global Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang sekitar pukul 11.30 WIB pada Selasa (3/9/2024).
Alih-alih menggunakan jet pribadi, Fransiskus memilih menumpangi pesawat komersil Alitalia berkelir biru, maskapai penerbangan nasional Italia yang kini diambil alih oleh ITA Airways.
Tak seperti kebanyakan kepala negara yang hadir, Fransiskus dengan stola putih justru turun dari pintu belakang pesawat. Dia terlihat duduk di kursi roda namun cukup bugar setelah menempuh perjalanan jauh.
Kedatangan Fransiskus disambut langsung oleh Menteri Religi Yaqut Cholil Qoumas, Uskup Mulia Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo, Ketua Konferensi Waligereja Indonesia Mgr. Antonius Subinato Bunyamin, Duta Besar Tahta Kudus untuk Indonesia Uskup Piero Pioppo, hingga Ketua Panitia Kunjungan Apostlik Paus Fransiskus ke Indonesia Ignatius Jonan.