Polisi Lagi Gali Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper

Liputanindo.id JAKARTA – Direktorat Reserse Kriminal Lazim, Polda Metro Jaya, masih menggali motif pembunuhan wanita berinisial RM (50) yang jasadnya dimasukkan ke dalam koper oleh terduga pelaku berinisial AARN. 

“Lagi didalami untuk motifnya, ” kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Rovan Richard Mahenu, saat dikonfirmasi, di Jakarta, Kamis (2/5/2024).

Koper ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (25/4/2024).

AKBP Rovan menjelaskan, pihaknya menduga ada motif kebutuhan ekonomi karena pelaku mau menggelar resepsi pernikahan.

“Tamat saat ini masih dilakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan diperkuat dengan bukti-bukti yang dikumpulkan oleh penyidik, ” katanya.

Sementara itu, Kapolsek Cikarang Barat, Kompol Gurnald Patiran menjelaskan, pelaku ditangkap di rumah istrinya, di Palembang pada Selasa (30/4/2024).

Cek Artikel:  China Asikkan Israel Berhenti Menyerang Rafah

“Ditangkap di rumahnya keluarga istrinya. Pelaku baru menikah ijab kobul pada Maret dan rencana 5 Mei 2024 mau resepsi, makanya dia ke sana untuk melaksanakan resepsi,” katanya.

Kompol Gurnald juga menjelaskan, menurut pengakuan pelaku, hubungan dengan korban adalah rekan kerja.

Perihal penangkapan pelaku, dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi pada Rabu (1/5/2024).

Pelaku diduga sempat berada di sebuah hotel bersama korban. Hal itu terungkap berdasarkan video rekaman berdurasi 51 detik, terlihat korban mengenakan baju berwarna merah jambu dengan celana warna hitam dan membawa tas.

Sedangkan, terduga pelaku AARN mengenakan baju dan celana berarna hitam.

Berdasarkan video rekaman CCTV, mereka memasuki kamar hotel pada Rabu (24/4) pukul 09.51 WIB.

Cek Artikel:  RS Medistra Tegaskan Hargai Perbedaan Keyakinan di Lingkungan Kerja

Kemudian terlihat pelaku keluar dari kamar hotel pada pukul 18.40 WIB sambil membawa koper berwarna hitam, yang kemudian ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (25/4/2024).

Kombes Ade Ary Syam Indradi seperti dirilis Antara menjelaskan, rekaman CCTV terjadi di sebuah hotel di Bandung, Jawa Barat. (BON)

Mungkin Anda Menyukai