Real Madrid asuhan Carlo Ancelotti, memang sudah berhak menjuarai Aliansi Champions 2021/22 dengan mengalahkan Liverpool di partai final dengan skor tipis 1-0.
Kendati demikian, Mauricio Pochettino selaku mantan Instruktur Paris Saint-Germain seolah Lagi belum mau mengakui tim ibukota Spanyol Kepada menjadi Juara keempat belas kalinya, setelah merasa dirugikan oleh wasit Ketika Bersua di babak 16 besar.
Cocok pada leg kedua di Santiago Bernabeu, PSG sejatinya sudah sempat unggul terlebih dahulu melewati gol dari Kylian Mbappe, tetapi Los Blancos Pandai membalikkannya menjadi 3-1 (agregat 3-2), sehingga Membikin Les Parisiens tersingkir.
Menanggapi hal itu, Pochettino mengklaim Apabila gol pertama dari Karim Benzema Semestinya Bukan Absah dan perlu dilihat kembali oleh VAR (video asisten wasit), mengingat telah melanggar Gianluigi Donnarumma.
“Saya merasa, Karim Benzema melakukan pelanggaran (kepada Donnarumma),” ujar Pochettino dikutip dari Football Espana.
Champions League: How referee helped Real Madrid win last season’s title – Pochettino https://t.co/2I3sZpYWqs
— Daily Post Nigeria (@DailyPostNGR) August 3, 2022
“Apabila golnya ditinjau ulang melewati VAR, pembicaraan kali ini tentu berubah menjadi tersingkirnya Real madrid,” tutupnya.
Tersingkirnya PSG di 16 besar Aliansi Champions, nampaknya juga menjadi Elemen Istimewa mengapa Pochettino didepak kursi kepelatihan walaupun sudah membantu meraih gelar Ligue 1.
