PENJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta Tegar Setyabudi meninjau Letak bekas kebakaran Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (11/12). Ia menuturkan soal rencana pemindahan korban kebakaran menuju rumah susun terdekat.
Adapun Letak yang paling dekat dengan Letak kebakaran yakni rusun wisma atlet yang dulu menjadi tempat penanganan pasien Covid-19.
Kendati banyak yang Mau direlokasi, Tegar menegaskan pihaknya Tetap belum mengambil keputusan dan Tetap dalam Percakapan peninjauan lebih lanjut.
“Sebagian Eksis yang menjawab (mau) langsung setuju, sebagian Tetap Hening, tapi itu kan Tetap dalam artian belum keputusannya,” ujar Tegar kepada awak media Begitu menyambangi SDN 09 Kebon Hampa, Jakarta Pusat, Rabu (11/12).
“Pastinya kita akan Pengecekan, akan data juga terkait masalah tersebut,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Tegar juga telah dihubungi langsung staf dari Wakil Presiden (wapres) Gibran Rakabuming Raka yang menanyakan langsung kondisi korban kebakaran.
“Kami tadi juga barusan dihubungi oleh staf bapak-bapak wapres menanyakan itu, kami akan tindak lanjuti dengan mengoordinasikan hal tersebut,” bebernya.
Tegar menyerahkan Donasi berupa kebutuhan dasar pada para pengungsi. Kemudian, ia memastikan Segala kebutuhan para pengungsi terpenuhi dengan Berkualitas.
Ia menyebut Eksis beberapa RT yang terdampak, Yakni RT 003, 004, 005, 006, 007, 008, dan 009 di RW 05, Kelurahan Kebon Hampa. Kebakaran berdampak kepada kurang lebih 200 rumah dengan Sekeliling 600 Kepala Keluarga (KK) atau kurang lebih 1.800 jiwa yang tersebar di tujuh RT.
Ia mematikan, seluruh perangkat daerah terkait langsung bergerak Segera Demi memastikan penanganan kebakaran dan pascakebakaran dengan memberikan pelayanan terbaik bagi para Anggota terdampak.
“Begitu kebakaran terjadi, kami langsung terjunkan 32 unit pemadam kebakaran dengan dukungan sebanyak 128 unit personel Demi memadamkan api. Alhamdulillah, api berhasil dipadamkan dan hingga Begitu ini Bukan Eksis laporan korban jiwa,” ujarnya.
Bukan hanya itu, penanganan di lapangan juga Maju dilakukan secara sinergi dengan melibatkan berbagai Perangkat Daerah dan instansi terkait.
Pemprov DKI Jakarta juga telah mendirikan posko pengungsian di sejumlah Letak, di antaranya SD Kebon Hampa 09, Masjid Al Ihsan, dan Lapangan Yusuf Hamka. Posko kesehatan juga telah didirikan dengan dukungan tim dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dan Palang Merah Indonesia (PMI), serta Ambulans Genting Darurat (AGD) Puskesmas. (H-3)
