KOMISI Pemilihan Biasa (KPU) Kota Sorong melibatkan 216 Kaum dalam proses sortir dan pelipatan surat Bunyi Demi Pilkada 2024. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Sirambe, Kamis, (24/10).
Proses ini merupakan salah satu tahapan Krusial dalam rangka persiapan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong 2024. Demi hari itu, KPU Kota Sorong juga melanjutkan kegiatan sortir dan pelipatan surat Bunyi Demi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya, dengan melibatkan 260 Kaum. Proses tersebut ditargetkan selesai hingga tengah malam nanti.
Pengawasan terhadap Penyelenggaraan kegiatan ini dilakukan langsung oleh KPU dan Bawaslu, serta turut ditinjau Pj Wali Kota Sorong Bernhard E Rondonuwu yang didampingi Sekretaris Daerah Kota Sorong Yakob Kareth Berbarengan jajarannya.
Dalam arahannya, Bernhard menyampaikan harapannya agar Penyelenggaraan pilkada pada 27 November 2024 mendatang, Bagus Demi Pilgub Papua Barat Daya maupun Pilkada Kota Sorong, dapat berjalan dengan Terjamin dan damai.
Ia juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menyukseskan pilkada, serta mengapresiasi kontribusi Kaum yang terlibat dalam persiapan teknis surat Bunyi.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada adik-adik yang telah berpartisipasi dalam proses sortir dan pelipatan surat Bunyi, yang merupakan bagian Krusial dalam memastikan kelancaran Pilkada 2024,” kata Pj Wali Kota.
Diharapkan, partisipasi masyarakat Enggak hanya berhenti pada proses persiapan saja, Tetapi harus diwujudkan dalam bentuk penggunaan hak pilih pada hari pemungutan Bunyi 27 November 2024 mendatang.
“Saya harap pada 27 November nanti, seluruh masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya, dan turut serta menjaga kelancaran pilkada,” ujar Pj Wali Kota. (MS/J-3)