liputanindo.com – Asia, khususnya di Asia Tenggara, skuter kecil adalah urat nadi perekonomian. Sebagian besar skuter dengan kapasitas 150 cc ke Dasar bertugas menjaga kehidupan dan perekonomian berjalan dengan Fasih. Jumlahnya sangat banyak dan tentunya hal ini sangat Membangun banyak brand sepeda motor di luar brand Jepang sangat tertarik Kepada nyebur di samudera biru pasar skuter ber-cc kecil ini, termasuk salah satunnya Piaggio.
Piaggio, sebagai induk perusahaan dari Aprilia dan Vespa yang berasal dari Italia sudah Pelan terikat dengan Zongshen, pabrikan sepeda motor asal China yang Terkenal. Keduanya dilaporkan oleh publikasi otomotif Cina -Mega China Motor telah berhasil mengembangkan mesin skuter berkapasitas kecil baru yang akan segera terlihat di kendaraan roda dua Kepada pasar Asia dan Eropa.
Piaggio dan Zongshen menamakannya sebagai mesin G150S. Mesin ini Mempunyai arsitektur SOHC LC yang mirip dengan mesin yang menggerakkan mesin-mesin Terkenal seperti Yamaha NMAX, Honda PCX150, dan menghasilkan tenaga maksimum Tamat 15,6 PS, sementara torsi dipatok maksimum Sekeliling 14 Nm.
Mesin baru yang akan berpendingin cairan ini akan Mempunyai kepala silinder terintegrasi, poros engkol eksentrik, piston ringan, filtrasi oli sekunder, roller rocker arm serta akan menggunakan sistem karburasi bahan bakar dengan elektronik fuel injection (FI).
Seperti kebanyakan mesin di kelas ini, Piaggio dan Zongshen mendesain mesin G150S baru Mempunyai beberapa fitur yang sudah menjadi standar motor motor jenis ini di Asia seperti kunci kontak keyless, AC generator, dan Idling Stop System. Mesin yang akan dibenamkan ke berbagai platform motor skuter ini kemungkinan akan diluncurkan pada model tahun 2022.
Taufik of BuitenZorg | @liputanindo
