liputanindo.com – Dalam Update terakhir terlihat Perusahaan Manufaktur asal Italia, Piaggio memaksimalkan aerodynamic force dalam bentuk Aero winglet di sisi Body depan Skuter Roda Tiga mereka ( Piaggio MP3) . Apabila kita berkaca pada Produk Piaggio yang sudah dijual di pasaran seperti misalnya superbike Aprilia RSV4 di sisi samping Fairing hadir winglet Stagnan yang Mempunyai tugas menghadirkan Downforce Demi memberikan load kepada ban agar Tak Wheelie ( anti Wheelie). Tetapi yang didaftarkan filenya oleh Piaggio di Skuter Roda tiga ini berbeda di mana wingletnya independen dan aktif ? Weh maksudnya gimana tuh?
Winglet kiri dan kanan dari Piaggio Roda tiga ini Independen artinya kanan dan Kiri itu platform dan situasinya Dapat berbeda. Seperti Kita ketahui Winglet itu bentuknya Dapat dua Apabila menyerupai Sayap Pesawat terbang maka akan memberikan Lift Force atau Gaya angkat Demi membantu Pesawat Dapat terbang mengangkasa.
Tetapi Apabila bentuknya seperti Wing di bagian Buritan F1 atau di Winglet depan motoGP fungsinya adalah menghasilkan Downforce. Nah Di Skuter roda tiga Piaggio ini wingletnya Dapat disetup mengahsilkan kedua mode ini : Dapat buat LiftForce ataupun DownForce . . mantab kan ?
Dan Demi Dapat berubah Mode dari Mode Liftforce atau pun Mode DownForce maka tentu Wingletnya harus Aktif. Perbahan bentuk Dapat jadi Eksis semacam motor servo ditambah sistem hidrolik atau bentuk lainnya yang Dapat dikerjakan Oleh Piaggio. Tetapi pertanyaannya, kenapa Butuh Winglet yang Dapat berubah state Jadi LiftForce dan DownForce ?
Piaggio mengatakan dalam paten tersebut bahwa bentuk dari Winglet bukan hanya berfungsi memberikan Load Ke roda depan seperti di MotoGP, Tetapi lebih dari itu. Misalnya saja dalam sebuah kejadian Load ban depan terlalu besar dalam sebuah kasus hard Brake, sehingga roda belakang agak ngangkat dan Tak menemukan Traksi, Makaa winglet Dapat diset menjadi menghasilkan Liftforce agar load ke Ban akibat pengereman Dapat berkurang dan Kondisi motor jadi normal kembali. Ini juga Berfaedah semisal pada keadaan dimana butuh perubahan menikung kiri kanan yang Segera (flip-flop)
Piaggio Juga mengatakan bahwa perubahan bentuk wing di sisi kanan dan kiri Skuter tersebut juga Dapat membantu memudahkan Demi nikung rebah. Bagaimana Caranya? jadi Gini Misalnya mau nikung ke Kiri seperti pada gambar, Maka winglet di sisi dalam tikungan akan dibuat menghasikan Downforce sementara winglet di sisi luar akan dibuat menghasikan LiftForce. Perubahan gaya ini secara logika akan ikut Membikin skuter ini mudah menikung.
Perbedaan bentuk Winget aktif ini juga berfaedah dalam memudahkan perubahan kondisi menikung ke keadaan Normal tegak kembali. Caranya adalah dengan mengubah bentuk winglet di sisi dalam tikungan menjadi menghasilkan LiftForce sementara Winglet di sisi luar tikungan menghasilkan downforce. Nah winglet ini dihubungkan dengan sistem Kendali pintar dengan kombinasi beberapa sensor dalam Inertial measurement unit (IMU) . . . Simply Smart
Tetapi Pertanyaannya, Seberapa Kencang memangnya performa Skuter Roda tiga Piaggio ini sehingga butuh dibenamkan Winglet aktif yang super cerdas ini? Banyak kalangan Menganggap bahwa menggunakan Produk Skuter roda tiga pada file Paten ini hanyalah sekeda Decoy Piagggio. Sinyalemennya adalah menggunakan Winglet Aktif mereka di Motor motor performa seperti misalnya Next Superbike RS4V. Hal ini menjadi Logis secara WSBK sendiri memperbolehkan Penggunaan Winglet aktif Apabila memang sudah dihadirkan pada produk Homologasinya . . .
Taufik of BuitenZorg