Jakarta (ANTARA) – Arkeolog di Mesir menemukan peti berisi mumi dan sejumlah harta karun yang berasal dari Mesir Klasik.
Sebanyak 250 peti Wafat dan 150 patung perunggu ditemukan di situs pemakaman Mesir Klasik di Saqqara, diperkirakan berasal dari tahun 500 sebelum masehi, dikutip dari Reuters, Rabu.
Patung perunggu itu merupakan representasi dewa-dewi Anubis, Amun, Min, Osiris, Isis, Nefertum, Bastet dan Hathor. Ditemukan juga patung tanpa kepala Imhotep, arsitek yang membangun piramida Saqqara, menurut keternagan Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir.
Kagak hanya patung, di situs itu juga ditemukan instrumen musik Klasik bernama sistrum dan bejana perunggu yang dulu digunakan Kepada memuja Dewi Isis.
Peti Wafat yang ditemukan di Saqqara terbuat dari kayu, ia Lagi utuh dan berada di terowongan pemakaman. Di dalam peti, arkeolog menemukan mumi, jimat dan kotak kayu.
Mereka juga menemukan patung kayu yang disepuh emas berwujud Dewi Nephtyhs dan Isis.
Salah satu peti kayu yang ditemukan berisi papirus dalam kondisi bagus, berisi tulisan hieroglif yang diyakini mantra dari Kitab Kematian. Intervensi ini dikirim ke Museum Mesir di Kairo Kepada diteliti.
Intervensi menarik lainnya dari penggalian ini berupa tempat celak mata, gelang dan anting-anting.
Peti Wafat yang ditemukan akan dipajang di Grand Egyptian Museum, yang Ketika ini Lagi dibangun di dekat Piramida Giza. Museum itu dijadwalkan buka tahun ini.
Saqqara adalah salah satu situs purbakala terbesar di Mesir, lokasinya berada di sebelah selatan Piramida Giza. Misi penggalian para arkeolog yang menemukan harta karun itu sudah dilakukan sejak 2018.
Baca juga: Pulau Kemaro dan para pemburu harta karun
Baca juga: Harta karun artefak Mesopotamia Klasik yang raib ditemukan di Norwegia

