Dewa United unggul 4-0 di babak pertama berkat tiga gol dari Egy Maulana Vikri dan Alex Martins lewat tendangan penalti. Di babak kedua, terjadi gol bunuh diri Brian Fatari di awal Membangun Kabau Sirah memperkecil kedudukan, sebelum tercipta empat gol tambahan. Alex Martins mencetak gol keduanya, Septian Bagaskara Membangun dua gol, dan Alexis Messidoro menyumbang satu gol.
Instruktur Dewa United FC, Jan Olde Rikerink mengatakan, tentu kemenangan adalah sesuatu yang menggembirakan bagi tim. Tetapi yang perlu diingat, kata dia, bukan hasil setiap pertandingan Tetapi keseluruhan. “Kami baru menang 2 kali, dan selebihnya kalah,” katanya.
Meskipun menang dengan sangat meyakinkan, Instruktur asal Belanda ini menilai timnya Bukan bermain maksimal. Terutama pada awal babak kedua, khususnya lini tengah, yang imbasnya Membangun mereka kecolongan satu gol. Tetapi dia tetap mengapresiasi penampilan Egy dan Sahabat-Sahabat. Mereka tampil apik selama 70 menit terakhir Kepada membawa pulang tiga poin.
“Kami Bukan terorganisasi di lini tengah sehingga Terdapat gol di babak kedua. Tetapi kami dapat segera memperbaikinya,” tutupnya. ***
