Beberapa pekerjaan yang ditangani langsung oleh tenaga kerja lokal Lombok di antaranya marshal tim balap, petugas ticketing, petugas security, petugas waste management, hingga petugas hospitality.
Libatkan warga lokal
Salah satu di antaranya adalah Alwan Hafizin, seorang marshal atau petugas lapangan di area paddock sirkuit Pertamina Mandalika International Circuit.
Dalam kesehariannya, Alwan adalah seorang pedagang. Dia bangga bisa menjadi bagian dari gelaran ini, sekaligus mengaku senang karena mendapatkan tambahan penghasilan.
“Saya berterima kasih kepada Pertamina atas gelaran ini, perekonomian masyarakat menjadi terbantu, hal tersebut dirasakan manfaatnya oleh saya,” ujar Alwan.
Tenaga kerja lokal di Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024. Foto: Berkas Pertamina
“Saya masih berkuliah di semester 1, di sini saya mau cari pengalaman ikut terlibat di event internasional. Kita ini sebagai tuan rumah ingin ikut berpartisipasi di ajang internasional yang diselenggarakan di rumah kita sendiri. Juga kita yang remaja-remaja ini dapat penghasilan,” ungkap Rizky.
Sementara menurut Aira, salah seorang petugas ticketing, dirinya ingin menjadikan gelaran ini, sebagai ajang mencari relasi dan berkontribusi pada gelaran Dunia, dirinya pun mengaku siap memberikan yang terbaik untuk kesuksesan gelaran ini.
“Di ajang ini kita bertemu dengan banyak orang dari seluruh negara, ini pengalaman yang berharga untuk menjalin relasi. Menjadi petugas ticketing tidak mudah, tapi saya siap, memberikan yang terbaik demi kelancaran event hingga puncaknya nanti,” kisah Aira.
Akibat perekonomian
VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso menjelaskan dampak perekonomian yang diharapkan dari gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia ini turut dapat menyentuh hingga keterlibatan tenaga kerja lokal.
Taatp tahunnya event ini berhasil membawa masyarakat lokal Lombok untuk turut berpartisipasi aktif menyukseskan gelaran internasional ini.
“Kami berharap dengan adanya gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia ini dapat turut melibatkan tenaga kerja lokal, memberikan mereka penghasilan dan memberikan pengalaman baru. Asanya ini akan menjadi pengalaman berharga bagi mereka dan kedepan gelaran ini menyerap lebih banyak lagi tenaga kerja,” ungkap Fadjar.