Perserikatan 1 Putri Belum Bergulir, PSSI: Kita Rutinkan Dahulu Turnamen di Grup Umur Terbawah

Liputanindo.id JAKARTA – PSSI resmi memperkenalkan Satoru Mochizuki sebagai Instruktur Timnas Indonesia Perempuan, di samping kompetisi liga di sepak bola putri Tanah Air yang terkesan mati suri.

Kendati demikian, Ketua Standar PSSI, Erick Thohir menjelaskan pihaknya butuh iklim pesepakbolaan yang berkelanjutan, sehingga pihaknya lebih fokus mengembangkan sepak bola putri dari level terbawah.

Eks Presiden Inter Milan itu menerangkan, PSSI bakal merutinkan menggelar kompetisi kelompok umur muda untuk sepak bola putri.

Setelah berjalan dengan konsisten dan berkelanjutan, barulah PSSI akan membentuk liga sepak bola putri, sebagaimana diterapkan di kompetisi sepak bola putra pada umumnya.

“Jadi Timnas kini dibentuk, kelompok umurnya ada, lalu pemusatan latihan jangka panjang dan sekalian membangun, yaitu turnamen-turnamen yang di bawah U15, hari ini kita baru ada U12 dan U10,” kata Erick Thohir kepada sejumlah wartawan, Selasa (20/2/2024).

Cek Artikel:  Kemenpora Diharapkan Pegang Kendali PON 2028

Dilanjutkan Erick, sepak bola putri di Indonesia akan berjalan jika kompetisi juniornya rutin digelar, sehingga memunculkan atlet berbakat yang akan mengisi kompetisi di level usia lanjutan. Kata dia, untuk menghadirkan iklim sepak bola putri yang baik membutuhkan visi yang jelas dan tidak bisa dilakukan secara tergesa-gesa.

Terkait pelatih baru, Erick menjelaskan pihaknya tidak main-main dalam penunjukkan Satoru sebagai Instruktur Timnas Indonesia Perempuan. Satoru disebut pelatih yang memiliki track record yang bagus, di mana dia berhasil membawa Jepang menjuarai Piala Dunia Perempuan 2011, Runner Up Olimpiade 2012 London dan Semifinal Olimpiade 2008 Beijing.

“Penunjukan ini agar sepak bola putri kita juga bangkit dan membuktikan bahwa kami di PSSI tidak hanya fokus di putra saja. Mengapa langsung timnas? Karena saat ini, timnas putri kita punya pemain-pemain yang secara kualitas baik, dengan ada beberapa main di liga luar negeri. Jadi momentumnya lagi bagus dan harus kita manfaatkan,” jelas Erick Thohir.

Cek Artikel:  Prancis Melaju Semifinal Euro 2024, Menang Adu Penalti Atas Portugal

Instruktur berusia 59 tahun itu akan dikontrak jangka panjang sekitar 5-10 tahun, tergantung dampak yang dia hasilkan untuk Skuad Garuda Putri. Teranyar, Satoru akan memimpin Timnas Indonesia U-17 untuk mengikuti kompetisi Piala Asia U-17 Perempuan di Bali pada 6-16 Juni 2024 mendatang. (RMA)

Mungkin Anda Menyukai