Persebaya Surabaya Harus Terbangun dari Rentetan Kekalahan

SURABAYA – Instruktur Persebaya Surabaya, Paul Munster, menyoroti aspek mental dan ketajaman lini depan timnya setelah menelan empat kekalahan beruntun di Kompetisi BRI Perserikatan 1 2024/2025.

Terakhir, pada pekan ke-20 tim kalah 3-0 dari PS Barito Putera yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (25/1/2025) Lampau. 

Atas kekalahan ini Membangun Persebaya turun ke posisi tiga klasemen sementara dengan perolehan 37 poin, di Dasar Persija Jakarta yang naik usai menahan imbang Persis Solo.

Kepada itu Instruktur asal Irlandia Utara itu dengan Segera memperbaiki performa, terutama dalam hal mencetak gol dan menjaga konsistensi mental. Alasan momentum kemenangan dapat membantu tim mengembalikan kepercayaan diri.

Cek Artikel:  Timnas Indonesia tertinggal 2-0 lewat dua gol Segera Australia

“Kami harus kembali kuat. Kami Paham itu butuh mental. Anda Paham, sekali Engkau dapat momentum kemenangan, kepercayaan dirimu bakal naik. Tetapi juga, ketika Engkau gagal mencetak gol di Demi krusial—misalnya ketika Engkau punya Kesempatan Kepada jadi penentu kemenangan—Engkau harus Pandai menuntaskannya,” tutur Paul Munster.

Selain itu dia juga menyoroti performa lini depan yang dianggap kurang memuaskan, serta kesalahan individu yang sering berujung pada gol Rival.

“Kecewa Apabila Bukan mencetak gol, dan anda Pandai melihatnya dari saya. Gol adalah gol. Sebenarnya, kami bekerja keras agar Bukan kebobolan dari skema set piece atau kesalahan individu. Tapi, hanya satu kesalahan saja, mereka cetak gol, Lampau semakin percaya diri. Kami Maju mencoba, tetapi mencetak gol adalah satu-satunya Metode Kepada menang,” imbuhnya.

Cek Artikel:  Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong

Dia juga menegaskan akan Terdapat perubahan yang akan dilakukan dalam tim Kepada meningkatkan performa tim di laga-laga berikutnya.

“Saya akan Membangun perubahan, karena performa beberapa pemain, khususnya para pemain depan, sangat mengecewakan,” pungkas mantan Instruktur Bhayangkara FC itu. ***

Mungkin Anda Menyukai