Persebaya Jadikan Ajang Seleksi Pemeran di Dua Laga Sisa

BANDUNG – Persebaya Surabaya harus mengakui ketangguhan tuan rumah Persib Bandung pada laga pekan ke-32 BRI Perserikatan 1 2023/24 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (20/4/2024). Kekalahan 1-3 harus diterima, adalah hattrick David da Silva yang membuat Bajul Ijo merana meski Dusan Stevanovic sempat samakan skor.

Da Silva dan Ciro Alves secara bergantian mengobrak-abrik pertahanan Persebaya yang awalnya kokoh di 42 menit awal. Da Silva bisa membuka skor menit 43 lewat aksi kerja samanya di dalam kotak penalti dengan Ciro. Instruktur Persebaya Paul Munster menilai pemainnya kehilangan konsentrasi.

“Babak pertama kita main bagus selama 42 menit. Eksis sedikit kehilangan konsentrasi, kualitas Ciro dan David yang cepat. Setelah itu kita bermain dengan 10 pemain dan itu membuat kita kesulitan, kita panik,” terang Paul Munster.

Cek Artikel:  Live Score Persis: Sananta Dkk. Imbangi Harimau Kemayoran 0-0 di Babak Pertama - Liputanindo.id

Persebaya harus bermain dengan 10 pemain setelah Andre Oktaviansyah menerima kartu kuning kedua menit 52 karena menjegal Da Silva. Andai masih bermain dengan 11 pemain, Munster yakin timnya akan berbuat lebih banyak di pertandingan.

“Persib adalah tim dengan skuat terbaik, kalau kita masih bermain dengan 11 pemain kita bisa mengimbangi Persib. Kebobolan kedua tidak cukup bagus, saya kecewa dengan gol David seperti itu mengecewakan, tapi David bisa mencetak gol, banyak kesalahan di babak kedua, tapi inilah sepak bola,” papar Munster.

Menyisakan dua pertandingan melawan Bali United FC dan Persik Kediri, pelatih asal Irlandia Utara itu mulai berbicara musim depan. Dua laga tersebut bisa menjadi ajang seleksi pemain Persebaya selain kemenangan harus diraih demi memastikan diri bertahan di BRI Perserikatan 1.

Cek Artikel:  Soal Kans Mainkan Chiesa Rival Nottingham, Ini Jawaban Slot

“Kita fokus menatap ke depan dan kita juga sudah berbicara tentang musim depan seperti apa, perekrutan seperti apa. Kita fokus untuk dua pertandingan terakhir dan kita persiapkan untuk musim berikutnya. Karena sekelas tim Persebaya tidak boleh turun kasta ke Perserikatan 2, kita harus berubah,” ujar Munster. ***

Mungkin Anda Menyukai