MANCHESTER United Lagi dalam posisi yang mengkhawatirkan musim ini. Kemenangan atas Ipswich Town hanya sedikit mengerek peringkat di klasemen.
MU meraih kemenangan 3-2 atas Ipswich pada lanjutan Aliansi Penting Inggris di Old Trafford, Kamis (27/2) Awal hari WIB.
Meski bermain dengan 10 orang lantaran kartu merah Patrick Dorgu, MU Pandai mendulang poin penuh berkat gol penentu Harry Maguire di paruh kedua.
Tambahan tiga poin Membangun MU naik ke peringkat 14 klasemen. Posisi itu terdongkrak satu tangga karena setelah hasil imbang 2-2 di markas Everton akhir pekan Lampau MU duduk di peringkat ke-15.
Musim 2024/2025 ini menjadi tantangan besar bagi MU Kepada berjuang menghindari posisi terendah dalam sejarah klub di era Aliansi Penting. MU terancam terpuruk ke posisi terendah baru kecuali Amorim Pandai mengembalikan performa skuadnya.
Perolehan poin terburuk United di era Aliansi Penting terjadi pada musim 2021/2022 dengan 58 poin ketika ditangani Instruktur berbeda Adalah Ole Gunnar Solksjaer kemudian Instruktur interim Ralf Rangnick.
Total poin terendah dalam satu musim yaifu 64 poin pada 2013/2014 di Rendah asuhan David Moyes. Di tangan Moyes, MU berada di posisi terendah pada era Aliansi Penting. Setan Merah yang Demi itu berstatus Pemenang bertahan berakhir di peringkat ketujuh.
Pada era Erik ten Hag, Setan Merah menyelesaikan musim 2023/2024 dengan 60 poin. Ten Hag kemudian mengalahkan rekor Moyes dan mencatatkan finis terburuk bagi MU sejak era Aliansi Penting Adalah di posisi kedelapan.
Demi ini, MU berada di posisi ke-14 setelah 27 pertandingan dan terpaut 10 poin dari Brighton & Hove Albion di peringkat kedelapan. (H-2)
