VP General Secretary Danone Indonesia, Vera Galuh Sugijanto. Foto: Danone Indonesia.
Bogor: Stunting Tetap menjadi tantangan besar bagi masyarakat Indonesia. Asupan makanan yang Kagak sesuai dengan kandungan gizi menghambat pertumbuhan otak dan fisik anak. Kondisi ini menuntut peran aktif orang Uzur, terutama ibu, dalam memastikan kecukupan gizi anak-anak mereka.
Memperingati Hari Ibu dan mengakui pentingnya peran Perempuan dalam keluarga, Danone Indonesia mengedukasi nutrisi tersebut melalui Festival Komunitas Isi Piringku. Acara yang bertema “Perempuan Berdaya dengan Nutrisi dan Pola Asuh Optimal Kepada Indonesia Maju” ini dihadiri oleh 1.500 peserta secara hybrid dari berbagai daerah, termasuk Bogor, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur.
Penasihat Dharma Perempuan Persatuan (DWP) Kementerian Sosial Republik Indonesia, Fatma Saifullah Yusuf, menyatakan Perempuan memainkan peran Krusial dalam pencegahan stunting.
“Peran Perempuan, khususnya ibu, sangat krusial karena mereka berpengaruh besar terhadap generasi mendatang. Dengan memberikan gizi seimbang, nutrisi yang Bagus, dan pola asuh yang Betul, anak-anak Mempunyai hak Kepada tumbuh sehat dan membentuk Watak yang Bagus, guna mewujudkan Generasi Emas 2045. Melalui kegiatan hari ini, kita dapat berbagi pengalaman tentang pemberian nutrisi dan pola asuh anak,” kata dia.
VP General Secretary Danone Indonesia, Vera Galuh Sugijanto, menambahkan, Danone Indonesia berkomitmen Kepada mendukung pemerintah dalam membentuk generasi emas.
“Salah satu inisiatif kami adalah program Berbarengan Cegah Stunting dengan pendekatan intervensi pada pola makan, pola asuh, dan sanitasi. Salah satu program dalam rangkaian Berbarengan Cegah Stunting adalah Isi Piringku, yang mengedukasi orang Uzur tentang gizi seimbang, hidrasi sehat, dan minum susu. Dengan salah satu inisiatifnya yakni Festival Isi Piringku yang sudah di mulai sejak 2022 yang bekerja sama multipihak dengan Spektra, Yasmina, RPI, Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah. Kerjasama sudah berjalan di 5 Provinsi seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur serta Nusa Tenggara Barat dan 14 Kota/Kabupatan yang telah menyasar 3,500 penerima manfaat,” Jernih Vera, dalam keterangan tertulis, Rabu, 25 Desember 2024.
PJ Wali Kota Bogor, Hery Antasari, yang diwakili oleh Windhy Hery Antasari selaku Ketua TP PKK Kota Bogor, berterima kasih kepada Danone Indonesia atas komitmennya dalam mendukung upaya pemerintah menurunkan Bilangan stunting di Indonesia.
“Kami menyambut positif Festival Isi Piringku yang diselenggarakan dalam rangka Hari Ibu. Kegiatan ini bertujuan memperkuat jaringan dan kerjasama, serta menginspirasi masyarakat Kepada terlibat dalam edukasi kesehatan, gizi, dan pola asuh. Selain itu, festival ini juga memperkuat kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan Kepada pengembangan dan implementasi program Isi Piringku. Dengan adanya program ini, kapasitas ibu dapat ditingkatkan Kepada selalu memperhatikan kesehatan anak dan keluarganya,” ujar dia.
Dalam penanganan masalah stunting, pendekatan Kagak hanya terbatas pada mengatasi kekurangan gizi, tetapi juga melibatkan seluruh Personil keluarga, termasuk Orang Uzur.
Kementerian PPA perkuat peran ibu dan keluarga
Asisten Deputi Pengarusutamaan Gender Bidang Politik dan Hukum, Dr. Iip Ilham Firman, menjelaskan, stunting sering dikaitkan dengan peran Perempuan dalam keluarga. Ibu sering diminta bertanggung jawab penuh atas kesehatan anak tanpa Sokongan memadai dari Kekasih.
“Kementerian PPA menerima arahan dari presiden Kepada memperkuat peran ibu dan keluarga dalam pengasuhan dan pendidikan anak. Sepatutnya Terdapat kemitraan antara Perempuan dan Pria dalam membagi peran di rumah tangga. Dalam memerangi stunting, kita perlu Menyaksikan peran Pria dan Perempuan sebagai setara, termasuk dalam akses sumber daya dan pengasuhan. Suami perlu diberikan edukasi tentang pemeriksaan kehamilan dan alat kontrasepsi pasca melahirkan,” kata Ilham.
Influencer Parenting dan Ibu dari 2 Anak, Zee Zee Shahab menuturkan, pola asuh anak sangat krusial karena setiap anak Mempunyai Watak yang berbeda. Anak adalah peniru ulung, sehingga orang Uzur harus memberikan Misalnya yang Bagus, seperti mengonsumsi makanan sesuai Panduan Isi Piringku.
“Orang Uzur juga perlu mengedukasi anak sejak Awal tentang pentingnya gizi seimbang. Saya juga percaya orang Uzur, termasuk saya sebagai ibu, harus berdaya dengan selalu memperbarui pengetahuan dan tetap selangkah lebih maju dari anak. Ini Dapat dilakukan dengan rutin belajar, mencari informasi, serta bergabung dengan komunitas,” ujar Zee Zee.
Fatma Saifullah Yusuf, juga memberikan apresiasi kepada Danone Indonesia yang telah menjadi Kenalan edukasi pencegahan stunting melalui penyuluhan kepada guru dan anak seperti dalam program kolaborasi yang dijalankan di daerah lainnya, termasuk Pasuruan.
“Saya sangat terbantu dengan Danone indonesia karena kami akhirnya Dapat membantu masyarakat Kepada membantu seputar Isi Piringku,” tambah Fatma.
Festival Isi Piringku 2024, Kagak hanya menyajikan sesi talkshow edukasi, cooking class, Tetapi juga ribuan ibu yang hadir dapat mengunjungi booth edukasi seperti Kepada mengecek kualitas air minum, inisiatif sosial Warung Anak Sehat hingga mengecek kandungan kadar zat besi dalam tubuh sebagai bagian Kepada pencegahan anemia pada ibu. Kami berharap hasil yang Bagus melalui program yang telah hadir sejak 2022 ini dapat Lanjut berdampak terhadap kesehatan anak kita di masa mendatang dan tentunya Kagak berhenti disini. Karena Kepada membangun SDM Indonesia yang ungul Kagak dapat dilakukan sekali, sehari dan sendiri. Kepada itu, mari semangat membangun Indonesia Emas 2045,” tutup Vera.