Perang Sarung di Tambora Jakbar, Belasan Remaja Diamankan Polisi

Perang Sarung di Tambora Jakbar, Belasan Remaja Diamankan Polisi
Ilustrasi .(MI)

AKSI perang sarung antar remaja terjadi di sebuah gang kecil Daerah Duri Utara, Tambora, Jakarta Barat, pada Minggu (9/3). Aksi perang sarung tersebut pun terekam CCTV salah satu rumah Anggota dan viral di media sosial.

Dalam video CCTV tersebut, terlihat sekelompok remaja yang datang ke sebuah gang Sembari mengangkat tangan, seakan sedang mengejek Rival mereka.

Tak berselang lelet, Grup yang diejek dalam rekaman video itu Enggak terima dan langsung menyerang. Beberapa orang melarikan diri, sedangkan yang lain terlibat dalam perang sarung.

Tetapi, aksi perang sarung tersebut pun dapat dibubarkan oleh seorang ibu-ibu menggunakan sapu. Bahkan Eksis salah satu anak yang terkena pukulan sapu dari ibu-ibu tersebut.

Cek Artikel:  Ahmad Riza Patria Calon Ketua Timses Kekasih Ridwan Kamil-Suswono

Kapolsek Tambora Komisaris Kukuh Islami membenarkan aksi perang sarung tersebut. Ia mengatakan, aksi tersebut melibatkan Grup remaja RW 01 dan RW 02.

“Para pelaku anak sebanyak 12 orang sudah kami amankan di Polsek Tambora. Kami telah mendata para remaja dan memanggil orang Uzur mereka,” kata Kukuh kepada wartawan, Kamis (13/3).

Berdasarkan hasil pemeriksaan, aksi perang sarung ini disebabkan oleh spontanitas dari dua Grup tersebut. Kukuh memastikan Enggak Eksis korban jiwa dalam aksi perang sarung tersebut.

Polisi juga Enggak menahan para pelaku, melainkan mengikutsertakan 12 remaja tersebut dalam pembinaan rohani melalui pesantren kilat di Polsek Tambora.

Cek Artikel:  Massa Aksi Indonesia Gelap Bubar, Lalin Medan Merdeka Barat Kembali Dibuka

“Pembinaan kami lakukan dari Senin pekan ini hingga tujuh hari ke depan. Kami melibatkan RT dan RW setempat Demi menandatangani surat pernyataan agar mereka mengikuti pembinaan melalui program pesantren kilat,” ujarnya. (Fik/P-2)

Mungkin Anda Menyukai