WE ARE GOOOO IN THE #TissotSprint 🚥
MASSIVE spin by @peccobagnaia as @alexmarquez73 leads 💨#AustrianGP 🇦🇹 pic.twitter.com/OvNLti5zxV
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) August 16, 2025
liputanindo.com – Seperti kita ketahui Berbarengan, Rusaknya Cita-cita Pecco Bagnaia di Balapan Sprint MotoGp Austria 2025 bermula ketika ia yang start dari Grid dua dan Juga fermin Aldeguer mengalami Skid dan spin Begitu melakukan Start. Pecco Bagnaia mengatakan “sesuatu yang aneh” pada ban belakangnya yang menyebabkan Ia langsung merosot ke P14 setelah T1 di lap awal tersebut.
Dengan diperkenankannya menggunakan Cakram berdiameter paling bsar, Pemenang dunia dua kali ini sebenarnya tampil kompetitif akhir pekan ini di Red Bull Ring dan dianggap oleh Marc Marquez, sebagai ancaman besar Kepada grand prix hari Minggu.
When the body language says it all 😠#AustrianGP 🇦🇹 pic.twitter.com/dw1FbCkNvJ
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) August 16, 2025
Bukan Hanya soal Spin dan Skid di awal Balapan, Getaran dan bahkan guncangan yang terlihat dari GP25-nya di lintasan lurus menunjukkan adanya masalah teknis. Bagnaia kemudian mengungkapkan bahwa ban Soft belakangnya Enggak berfungsi dengan Berkualitas sejak putaran pemanasan dan “habis sepenuhnya” setelah hanya tiga lap.
Hal ini menyebabkan masalah guncangan yang dialaminya, yang juga berefek pada posisi kampas rem depan yang menurut Pecco terdorong ke belakang. “Sulit dijelaskan dengan Berkualitas,” Pecco memulai.
“Tapi saya memulai dengan sangat Enggak baik. Bahkan di lap warm-up, saya merasakan sesuatu yang aneh pada ban belakang. Dan ketika saya mulai, ban belakang saya banyak spin.
“Lampau setelah tiga lap, ban belakang saya Betul-Betul habis, Lampau saya mulai banyak bergetar di lintasan lurus dan saya harus berhenti karena saya tiba di tikungan pertama tanpa rem depan akibat getaran tersebut.
The day is done for @peccobagnaia ❌#AustrianGP 🇦🇹 pic.twitter.com/EwmApbqbcb
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) August 16, 2025
“Jadi, sejujurnya Enggak Terdapat yang berhasil selama sprint dan saya hanya menunggu Michelin menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi karena saya Mengerti mereka Enggak Mengerti apa yang terjadi. Tapi bekerja sama akan membantu kami Kepada memperbaiki diri.”
Michelin belum memberikan komentar publik apa pun tentang masalah Bagnaia dalam sprint. – @liputanindo
