Penjualan Pernak-Pernik Imlek Turun 40%

Kaum Tionghoa mulai berburu pernak-pernik Imlek jelang perayaan Tahun Baru Imlek pada 29 Januari 2025. Mereka sudah tak sabar Demi berkumpul Serempak keluarga besar.

Hal itu Dapat terlihat dari salah satu toko yang ramai dikunjungi di Jalan Bukit Intan, Kota Pangkal Pinang, Bangka Belitung, sejak minggu Lampau. 

Variasi pernak-pernik, seperti lampion, amplop Demi angpau, serta aksesoris lain menjadi buruan setiap perayaan Imlek.
 

Harga pernak-pernik Imlek dan perlengkapan sembahyang dijual bervariasi. Mulai dari ribuan, puluhan ribu, hingga ratusan ribu. Bahkan Terdapat yang Tamat jutaan.

Tetapi penjualan pernak-pernik Imlek tahun ini Rupanya turun 40 persen dibandingkan dengan tahun Lampau. Diduga karena sulitnya ekonomi masyarakat setelah kasus tata niaga timah di sana. 

Cek Artikel:  Scalping Crypto Strategi Trading Lekas dan Pengaruhtif

Kendati penjualan menurun, penjual tetap menyambut tahun ular kayu yang dilambangkan sebagai kemakmuran di tahun ini dengan penuh sukita. Mereka berharap  Terdapat kelancaran rezeki.

Mungkin Anda Menyukai