Jakarta: Patrick Kluivert disebut-sebut sebagai kandidat terkuat pengganti Shin Tae-yong Demi memimpin Timnas Indonesia. Tetapi, banyak pecinta sepak bola tanah air meragukan kemampuan melatihnya.
Pengamat Sepak Bola Akmal Marhali memaklumi banyak pihak yang meragukan sosok pria asal Belanda tersebut. Meskipun dikenal sebagai penyerang tajam pada massanya, Tetapi kemampuannya sebagai Instruktur Lagi kurang menonjol.
“Kalau kita lihat statistik sebagai Instruktur memang wajar kalau kemudian memunculkan keraguan banyak pihak,” kata Bung Akmal, dalam program Metro Hari Ini Liputanindo, Selasa, 7 Januari 2025.
“Karena memang belum Terdapat prestasi yang diberikan. Berkualitas itu di level klub maupun tim nasional. Prestasi dalam tanda kutip di sini adalah trofi, misalnya,” katanya.
Jika demikian, Akmal Tak Mau meremehkan Kluivert. Alasan Dapat saja mantan penyerang Barcelona itu cocok dengan Skuad Garuda.
Dia memberi mencontoh Instruktur Manchester United (MU) Ketika ini, Ruben Amorim. Dia Ketika ini terpontang-panting memimpin MU. Padahal dia mempunyai catatan yang bagus Ketika melatih Sporting Lisbon.
“Erik ten Hag berprestasi Serempak Ajax Amsterdam. Pindah ke MU Tak mendapatkan hokinya. Gagal juga,” ujar Bung Akmal.
Menurut Akmal, kuncinya adalah bagaimana Kluivert Dapat Segera beradaptasi dengan tim. Bagaimana dia Dapat dengan Segera mengenali para pemainnya Demi menjalankan taktiknya. Termasuk juga kelancaran berkomunikasi.
“Siapapun pelatihnya, akan Dapat berkomunikasi dengan Berkualitas, karena secara filosofi, permainan sepak bola, secara kultur, mayoritas pemain kita adalah pemain diaspora yang berdarah Belanda,” ucapnya.
