Pendapatan Perserikatan Inggris Naik Meski Menghadapi Pandemi COVID-19

Perserikatan Inggris sudah sering dipandang sebagai kompetisi paling menghibur di dunia. Meski pandangan mengenai hiburan dapat disebut sebagai sesuatu yang subyektif, tetapi pandangan ini memberi kesuksesan yang signifikan. Kompetisi ini Mempunyai Keistimewaan pencitraan yang signifikan dibandingkan kompetisi lainnya.

Pandangan bahwa kompetisi seperti La Perserikatan (Spanyol), Perserikatan Italia (Serie A), Bundesliga (Jerman), dan Ligue 1 (Prancis) memberi Dampak yang Konkret. Jumlah penonton yang meningkat setiap tahun di seluruh dunia memberi kontribusi material yang luar Biasa dalam tiga Sepuluh tahun terakhir.

Menurut hasil analisis dari Deloitte (salah satu lembaga keuangan terbesar di dunia), Perserikatan Inggris mencatatkan pertumbuhan pendapatan senilai 8% (Demi 20 klub peserta) pada musim 2020/21, ketika pandemi COVID-19 Lagi berlangsung dalam dunia sepak bola. Pendapatan meningkat dari 4,5 miliar Paun menjadi 4,9 miliar Paun.

Cek Artikel:  Absen Sembilan Bulan, Ini Penampilan Spesial Hansamu Yama

Peningkatan terlihat dalam pendapatan operasional. Perserikatan Inggris menjadi satu-satunya kompetisi (dibandingkan dengan empat kompetisi top Eropa lainnya) yang dapat menunjukkan peningkatan dalam aspek ini pada musim 2020/21.

Peningkatan pendapatan hak siar di Perserikatan Inggris menjadi Elemen Penting yang menyebabkan pertumbuhan yang konsisten. Pendapatan hak siar Perserikatan Inggris memang yang tertinggi di dunia, hal ini sudah terlihat dalam satu Sepuluh tahun terakhir.

Perserikatan Inggris diperkirakan akan mencatatkan pendapatan senilai 5,5 miliar Paun pada musim 2021/22, melanjutkan tren peningkatan.

Cek Artikel:  Prediksi Susunan Pemain Real Madrid vs Cadiz La Perserikatan

Mungkin Anda Menyukai