Pemprov Sulsel Siap Berlaga di Arab Saudi Demi Tingkatkan Ekspor

Liputanindo.id – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan siap meramaikan penyelenggaraan Made in Indonesia Expo 2025 yang akan digelar Kepada kedua kalinya di Riyadh-Arab Saudi, pada April 2025.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan Setda Sulsel, Abd Aziz Bennu dalam keterangannya di Makassar, Jumat (1/11/2024), mengatakan, Pemprov telah menggelar sosialisasi Made in Indonesia Expo 2025 di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, sebagai bentuk keseriusan menyambut agenda tersebut.

“Kehadiran kita pada sosialisasi ini adalah bukti komitmen dan tekad Berbarengan dalam mendorong kemajuan produk-produk lokal Indonesia, khususnya Anjungan Sulawesi Selatan yang akan dipamerkan pada Made in Indonesia Expo 2025 Riyadh, Arab Saudi,” ucapnya.

Kegiatan Made in Indonesia Expo ini, kata Aziz, bertujuan Kepada meningkatkan ekspor Indonesia ke Arab Saudi dan negara-negara teluk serta negara di Timur Tengah umumnya serta meningkatkan kunjungan wisatawan Arab Saudi dan negara di Kawasan Teluk ke Indonesia dan melmabungkan investasi Arab Saudi ke Indonesia.

Cek Artikel:  Peringatan HUT RI, Pemkot Makassar Bertabur Penghargaan Nasional hingga Prestasi Global

Aziz mengatakan, dalam kegiatan nanti Pemerintah Provinsi Sulsel akan ikut berpartisipasi dengan turut menampilkan produk-produk Sulsel Kepada diperkenalkan ke perdagangan Global, khususnya di kawasan Timur Tengah.

“Mengapa Sulawesi Selatan ikut berpartisipasi? Karena Arab Saudi sebagai pintu gerbang ke Timur Tengah Mempunyai potensi yang sangat besar sebagai alternatif tujuan ekspor produk-produk Indonesia,” ujarnya.

Aziz mengungkapkan, dengan jumlah penduduk Sekeliling 35 juta jiwa dan dengan Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita sebesar 34,4 juta dolar AS pada 2022. Rekor ini naik dibanding sebelumnya Adalah 28,2 juta dolar AS Kepada 2021 (dilaporkan oleh CEIC Data), maka Tak heran Apabila Arab Saudi menjadi Sasaran pasar ekspor negara-negara lain di dunia.

Cek Artikel:  Bawaslu Minta Penduduk Segera Lapor Kalau NIK Dicatut Buat Pencalonan

Masyarakat Arab Saudi, lanjutnya, juga Getol berwisata, terutama wisata alam Berbarengan keluarga. Diperkirakan lebih dari 4 juta Kaum Arab Saudi berwisata ke manca negara setiap tahun. Sementara kunjungan wisatawan Arab Saudi ke Indonesia Lagi sangat rendah.

Ia menuturkan, sejak tahun 2019, kunjungan wisman Arab Saudi ke Indonesia Tak lebih dari 160.000 orang/tahun. Rata-rata Lamban menginap wisman Arab Saudi 13,88 hari per kedatangan dengan rata-rata pengeluarannya 1.706,01 dolar AS.

Menyaksikan potensi ini maka Indonesia berpeluang Kepada meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan Arab Saudi melalui promosi paket wisata dan keindahan alam Indonesia khususnya Sulawesi Selatan dengan adanya Anjungan Sulawesi Selatan.

Aziz menambahkan, dengan VISI 2030, Arab Saudi Memperhatikan kekayaan negara Tak hanya terletak pada sumber daya alam melainkan sumber daya Insan berkualitas. Oleh karena itu, kerjasama bidang ketenagakerjaan dengan Arab Saudi akan semakin terbuka.

Cek Artikel:  Anies Singgung Banyak Partai Tersandera Kekuasaan, PKS: Kami Bebas Merdeka

Sebelumnya, kegiatan Made in Indonesia Expo pertama sukses digelar di Jeddah Exhibition and Convention Center, Jeddah – Arab Saudi, pada November 2018 Lampau dan diikuti 125 peserta dengan transaksi senilai 14 juta dolar AS atau setara dengan Rp200 miliar, dan dihadiri 13 ribu pengunjung.

Mungkin Anda Menyukai