Pemotongan Donasi AS Bertentangan dengan Kepentingan Mendunia Washington

Sekjen PBB Antonio Guterres. (Anadolu Agency)

New York: Konsekuensi dari pemotongan Donasi luar negeri Amerika Perkumpulan (AS) yang berskala luas akan sangat menghancurkan bagi orang-orang  rentan di seluruh dunia, dan tindakan tersebut “bertentangan dengan” kepentingan Mendunia Washington, ujar Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada hari Jumat kemarin.

Guterres mengatakan dalam sebuah konferensi pers bahwa ia sangat prihatin tentang informasi yang diterima dalam 48 jam terakhir oleh badan-badan PBB dan LSM Donasi mengenai pemotongan Donasi luar negeri AS.

“Pemotongan ini berdampak pada berbagai program Krusial. Dari Donasi kemanusiaan yang menyelamatkan nyawa, hingga dukungan bagi masyarakat rentan yang sedang memulihkan diri dari perang atau bencana alam. Dari pembangunan, hingga perang melawan terorisme dan perdagangan narkoba ilegal,” kata Guterres.

Cek Artikel:  Dituduh Korupsi Proyek Rumah Sakit, Perdana Menteri Malta Mengundukan Diri

“Konsekuensinya akan sangat menghancurkan bagi orang-orang yang rentan di seluruh dunia,” sambung dia, dikutip dari Xinhua, Sabtu, 1 Maret 2025.

Selain negara-negara yang paling terpukul, termasuk Afghanistan, Suriah, Sudan Selatan, dan Ukraina, Kantor PBB Demi Narkoba dan Kejahatan akan dipaksa menghentikan banyak program antinarkotika, termasuk yang memerangi krisis fentanil, dan secara drastis mengurangi kegiatan melawan perdagangan Sosok, ujar Guterres kepada wartawan.

“Sekarang, melakukan pemotongan ini akan Membikin dunia menjadi kurang sehat, kurang Kondusif, dan kurang sejahtera,” tutur dia. Ia menambahkan bahwa pengurangan peran dan pengaruh kemanusiaan AS “akan bertentangan dengan kepentingan Amerika secara Mendunia.”

Guterres menyatakan harapannya bahwa Washington dapat membalikkan keputusan ini berdasarkan tinjauan yang lebih cermat.

Cek Artikel:  Pembakar Al-Quran Salwan Momika Diduga Ditembak Tewas

Departemen Luar Negeri AS mengumumkan pada Rabu Lampau bahwa Washington telah memangkas Dekat Sekalian kontrak Donasi multi-tahun setelah penghentian besar-besaran pada Donasi asing bulan Lampau.

Baca juga:  Sekjen PBB Ucapkan Selamat Ramadan, Serukan Perdamaian Demi Gaza dan Sudan

Mungkin Anda Menyukai