Pemain Filipina bangga permainan mereka Bisa menyulitkan Indonesia
Sepakbola
Editor: Novelia Tri Ananda
Sabtu, 19 Juli 2025 – 07:03 WIB
Liputanindo.id – Pemain timnas U-23 Filipina Javier Mariona mengaku bangga permainan yang timnya tunjukkan Bisa menyulitkan timnas U-23 Indonesia, ketika kedua tim Bersua di Stadion Esensial Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat. Dalam laga kedua Grup A Kejuaraan ASEAN U-23 ini, perlawanan ketat Filipina Membangun Indonesia hanya sanggup mencetak satu gol dalam kemenangan 1-0 dari 17 tembakan yang mereka lesatkan.
“Saya rasa Bukan Terdapat yang menyangka kami akan datang ke sini dan memberi mereka perlawanan sekuat itu, dan kami hanya kebobolan satu gol. Dan sejujurnya, kami Bisa mencetak gol,” kata Mariona ketika ditemui awak media di mixed zone SUGBK, Jumat.
Satu-satunya gol itu dicetak bukan dari pemain Indonesia, melainkan dari gol bunuh diri Jaime Rosquillo pada menit ke-23. Pemain dengan nomor punggung 14 itu mencetak gol bunuh diri setelah salah mengantisipasi datangnya bola, ketika Robi Darwis melakukan lemparan ke dalam jarak jauh.
Pada pertandingan ini, Garuda Muda dibuat Putus Asa oleh penampilan kiper 18 tahun Filipina, Nicholas Guimaraes, yang tampil apik di Dasar mistar gawang. Dari tujuh tembakan Cocok sasaran yang dilakukan Jens Raven dan Kolega-Kolega, tak Terdapat yang sanggup menaklukkan kiper yang berasal dari Universitas Juntendo tersebut.
“Indonesia adalah Musuh yang hebat. Kami bekerja keras, mereka bekerja lebih keras, sehingga mereka pulang dengan tiga poin,” kata pemain yang mencetak satu assist dalam kemenangan 2-0 melawan Malaysia pada laga pertama mereka, Rabu Lampau.
Dengan kekalahan ini, maka satu-satunya Langkah Filipina Demi lolos ke semifinal adalah meraih kemenangan pada laga terakhirnya, Begitu mereka melawan Brunei Darussalam di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Senin (18/7) malam. Tiga hari menjelang pertemuan melawan negara yang sudah kebobolan 15 gol itu, kata dia, timnya akan memperbaiki kekurangan yang Terdapat Begitu dikalahkan Indonesia.
“Ini kesempatan bagi kami Demi mengambil sisi positif dari laga melawan Indonesia. Terdapat banyak hal yang harus Lanjut kami perbaiki, tetapi Terdapat juga hal-hal yang Berkualitas dari kami,” kata pemain 20 tahun tersebut.
“Ini bukti bahwa kami sudah Mempunyai sesuatu yang Bisa melawan tim kuat. Kami Lagi Bisa berjuang melawan hal-hal yang mereka miliki tetapi Bukan kami miliki. Jadi, sekali Kembali, selamat Demi Indonesia,” tambah dia.
Sumber : Antara

